LAZNAS BMH Selenggarakan Rakernas di Depok

Depok, 20 Rabi’ul Awwal 1438/20 Desember 2016 (MINA) –  Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Mal Hidayatullah (LAZNAS BMH) kembali menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XIII di Depok, Jawa Barat, sejak 19-21 Desember 2016.

Adapun tema Rakernas tahun ini adalah Meningkatkan Kualitas Layanan dan Pemberdayaan Untuk Optimalisasi Penghimpunan Ziswaf.

Di antara salah satu programnya yakni memberikan apresiasi Change Maker Award 2016 untuk binaan BMH yang berhasil dalam berbagai sektor pemberdayaan masyarakat.

Direktur Utama Laznas BMH, Supendi mengatakan dalam keterangan pers yang diterima MINA, Senin (19/12), pihaknya berharap, pada tahun-tahun mendatang akan banyak muncul tokoh-tokoh yang menginspirasi masyarakat untuk membangun kreatifitasnya.

Baca Juga: UAR Korwil NTT Ikuti Pelatihan Water Rescue

“Semoga semakin banyak sosok dan inspirator kebaikan lainnya bermunculan dengan gagasan, keteladanan dan kreatifitas yang bersanding dengan zaman. Dengan begitu akan terus terbangun sinergi dan terobosan serta solusi atas persoalan yang terjadi di masyarakat,” kata Supendi.

Terpilih di antaranya adalah Joko Silama dari Sulawesi Tengah, kepala desa yang berhasil merubah stigma desa terbelakang dan miskin menjadi lebih berdaya.

“Alhamdulillah, program pemberdayaan yang dijalankan berhasil menekan kemiskinan melalui pendekatan cluster ini sangat direspon baik oleh masyarakat. Kualitas hidup dan kemandirian masyarakat terus lebih baik. Apresiasi ini semoga menjadikan kami lebih semangat lagi bekerja,” ujar Joko.

Tokoh lain yang juga mendapat apresiasi adalah ustad Uzroni, lelaki kelahiran Cirebon yang membina 84 peternak lokal serta ustad Syaiful Anwar sosok penggagas lembaga keuangan syariah dari Kudus yang berhasil melepas masyarakat dari jerat rentenir di daerahnya.

Baca Juga: Cuaca Jakarta Diguyur Hujan Kamis Ini

Dalam even ini hadir sosok inspirator lainnya yang akan memberikan spirit dorongan serta berbagi pengalaman mengenai kiprah yang pantang menyerah dan keberpihakan pada masyarakat miskin, seperti dr. Gamal Albin Said, dokter muda yang memandirikan masyarakat dengan menggagas asuransi sampah. Atas gagasannya ini dr Gamal meraih 44 penghargaan dalam dan luar negeri.

Sosok lain yang akan hadir dan masuk meraih apresiasi Change Maker adalah Muzammil Hasballah, dan Ustad Erick Yusuf.  (L/Ima/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian Korban Longsor Jawa Tengah