Jakarta International Velodrome Siap 95%

Jakarta, MINA – Proses pembangunan lintasan arena balap atau bertajuk Jakarta International Velodrome di , Jakarta Timur, sudah mendekati akhir dan siap digunakan pada perhelatan Asian Games 2018.

Salah satu pimpinan proyek Jakarta International Velodrome, PT Jakpro Jakarta, Edry Pohan mengatakan, pembangunan velodrome saat ini sudah mencapai 95 persen.

“Rincian capaian yang sudah mencapai angka 95 persen itu antara lain pemasangan lintasan sepeda, tes alat mekanik elektronik, finishing arsitektur, dan lanskapnya,” kata Edry kepada media asing saat Media Tour yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) di Jakarta International Velodrome Jakarta.

Menurut keterangan yang diterima MINA, Senin (11/6), untuk tribun penonton, pencahayaan, sound system serta panel-panel listriknya juga telah selesai dan akan segera dilakukan uji coba.

Saat ini pihaknya tengah melakukan percepatan pengerjaan proyek agar rampung setelah bulan puasa. “Selain target percepatan bangunan, kita juga sedang kejar untuk mendapatkan sertifikat International dari Federasi Sepeda Dunia (UCI),” ujarnya.

Baca Juga:  Indonesia Jadi Runner-up Piala Uber 2024

Sertifikat yang akan diterima yakni kelayakan standarisasi internasional untuk track sepeda.

Pembuatan lintasan Velodrome digarap oleh belasan tenaga kerja asal Jerman yang bergerak di bawah naungan perusahaan spesialis pembuat lintasan sepeda, Ralph Schuermann.

Lintasan sepeda Velodrome yang berstandar Internasional memiliki panjang 250 meter itu menggunakan material kayu khusus dari Siberia.

Penggunaan material kayu khusus yang diimpor langsung dari Jerman itu berdasarkan rekomendasi dari Federasi Sepeda Dunia.

Kayu yang digunakan sebagai material ini berbeda dengan kayu pada umumnya. Kayu Siberia dikenal memiliki tekstur yang halus, dan kuat sehingga membutuhkan perawatan yang tidak sembarangan. Sebab, kayu Siberia memiliki karakteristik empat musim.

Kayu siberia berkarakter empuk dan kering sehingga sangat aman bagi para atlet balap sepeda indoor yang bisa menempuh kecepatan hingga 150 km per jam. Kualitasnya pun dikenal bagus karena bisa bertahan dalam kurun waktu 30 tahun lebih.

Baca Juga:  Indonesia Jadi Runner-up Piala Uber 2024

Untuk menjaga dan perawatannya guna menjaga keawetan, maka harus diatur suhu dan penurunan kadar kelembaban hingga maksimal 70 persen, dengan iklim di Indonesia.

Alat yang digunakan untuk mengatur suhunya bernama humidity system. Penggunaannya, cukup dilekatkan pada pendingin ruangan (AC).

Dengan pengaturan kelembaban dan suhu kayu tersebut, maka kayu dapat bertahan lama dan lebih awet.

Pembangunan velodrome Rawamangun sendiri dimulai Juni 2016 dan direncanakan rampung sebelum pelaksanaan Asian Games 2018 atau pada Agustus 2018.

Kawasan yang dibangun dengan dana sebesar Rp 665 miliar ini nantinya akan menggelar 12 nomor event di Asian Games ke-18, pada 18 Agustus hingga 2 September mendatang.

“Semoga tim balap sepeda Indonesia bisa memanfaatkan keuntungan dengan menggunakan lintasan tersebut lebih dulu sebagai tempat latihannya sehingga dapat meraih prestasi mendali emas di Asian Games 2018,” katanya .

Baca Juga:  Indonesia Jadi Runner-up Piala Uber 2024

Velodrome di Rawamangun juga akan jadi kebanggan Jakarta dan Indonesia karena tidak semua kota besar di Asia memilikinya. Lintasan balapan sepeda di dalam stadion di Asia itu hanya ada di Jepang, Cina, Korea Selatan, dan Thailand.

Pada Asian Games 2018 maupun berbagai turnamen dunia ke depannya, ribuan penonton bisa menyaksikan aksi para pebalap sepeda yang melaju 140-150 km per jam di trek.

Tak hanya dijadikan tempat pertandingan, kawasan luar pun nantinya akan dijadikan ruang publik bagi warga yang ingin menikmati waktu luang di sore hari. Keseluruhan kawasan termasuk taman dan air mancur pun akan menyempurnakan velodrome internasional ini.(L/R01/P2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.