Para Atlet Balap Sepeda Internasional Akui JIV Sebagai Arena Terbaik

(Foto: Jakpro)

Jakarta, MINA – PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro berkomitmen menyukseskan event internasional Turnamen TISSOT Union Cycliste Internationale (UCI) Track Nation Cup 2023 – Road to Paris Olympic 2024 yang akan digelar mulai Kamis (23/2) hingga Ahad (26/2) di Jakarta International Velodrome (JIV) Rawamangun, Jakarta Timur.

Sebanyak lebih dari 500 atlet dari 44 negara akan berlaga di pergelaran Track Nation Cup 2023.

Menurut Direktur Bisnis Jakpro Adi Adnyana, sejauh ini tidak ada keluhan dari para atlet dari mancanegara yang ikut dalam kegiatan internasional tersebut karena sejak awal sudah berkoordinasi terkait kebutuhan selama ajang balap tersebut.

Justru sebaliknya, para atlet mengakui, JIV sebagai salah satu arena terbaik di dunia.

“Velodrome ini merupakan kebangggaan Indonesia dan siap menggelar event-event internasional yang
membawa nama baik Indonesia di mata dunia internasional. Saya berharap Jakpro dan NOC
bisa berkolaborasi untuk ajang lainnya,” ujarnya pada sesi jumpa pers di Velodrome, Jakarta Timur, Rabu (22/02).

Baca Juga:  Imaam Yakhsyallah: Meski Freedom Flotilla Tertunda, Perjuangan Tak Boleh Surut

Adi mengatakan, Jakpro tetap melakukan beberapa persiapan jelang penyelenggaraan UCI Track Nation Cup 2023, diantaranya adalah memastikan kesiapan fasilitas atau sarana prasarana JIV agar bisa dipergunakan secara maksimal dan menyeluruh.

Kemudian, Jakpro menyiapkan manajemen crowd control mengingat ajang ini akan menghadirkan ratusan peserta, official team, dan media dari berbagai negara. Jakpro sebagai pengelola Velodrome juga akan menyediakan jaringan internet untuk kebutuhan penyiaran (broadcast).

Ketua Panpel UCI Track Nations Cup 2023, Novian Herbowo juga menyatakan, pihaknya mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berupa venue Velodrome.

“Kita tahu bahwa Velodrome merupakan venue track terbaik di dunia, sehingga Pemprov DKI turut membantu membesarkan nama Jakarta dan juga Indonesia,” lanjutnya.

Baca Juga:  Al-Qassam Serang Pasukan Israel di Gaza dan Perbatasan Lebanon

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC), Raja Sapta Oktohari mengakui JIV sejak perencanaan dipersiapkan untuk menggelar perlombaan berskala internasional.

Oleh karena itu, ia mengapresiasi kualitas JIV yang tetap terjaga dan sangat layak menjadi venue kelas dunia, seperti UCI Track Nation Cup 2023.

Masyarakat Indonesia, menurut Raja Sapta Oktohari, sudah sepatutnya bangga dengan ajang internasional UCI Track Nation Cup 2023 karena merupakan sejarah baru bagi cabang olahraga sepeda tanah air, bahkan Asia Tenggara.

“Ini sejarah baru dunia sepeda Indonesia. Ini perlombaan spesial kualifikasi Olimpiade Paris
2024 dan diselenggarakan pertama kali di Asia Tenggara yakni di Indonesia. Masyarakat Indonesia bangga menjadi tuan rumah event internasional di awal tahun 2023,” ujarnya pada kesempatan yang sama.

Baca Juga:  Pesantren Nuu Waar AFKN Asah Santri Miliki Kemampuan Public Speaking

Dia juga menambahkan, partisipasi para atlet yang berasal dari berbagai penjuru menjadikan event ini memiliki atmosfer kompetisi dunia, sehingga kegiatan yang berlangsung ini merupakan kebanggaan bagi Indonesia.

“Velodrome ini milik Indonesia dan yang terjadi hari ini bukan bagian, tapi keseluruhan untuk Indonesia,” tegasnya.

UCI Track Nation Cup 2023 menjadi ajang internasional turnamen balap sepeda yang bersejarah bagi JIV. Pasalnya, ini akan menjadi ajang pertama berlevel dunia yang diselenggarakan di JIV, pasca pandemi Covid-19.

Ajang balap sepeda ini akan meneguhkan JIV sebagai arena balap sepeda bertaraf internasional, menyusul keberhasilan di tahun-tahun sebelumnya, yaitu sebagai tempat perhelatan Asian Games, Asian Para Games, dan Asian Championship.

JIV telah memiliki sertifikat standar Internasional Kategori 1 atau yang tertinggi dari UCI pada Juni 2018 dan dinobatkan sebagai salah satu dari empat arena balap sepeda terbaik di dunia dan terbaik di Asia oleh UCI.(R/R1/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.