Menkes Gaza: Kurva Kasus Covid-19 di Gaza Stabil

Gaza, MINA – Juru bicara Kementerian Kesehatan di Gaza, Dr. Ashraf Al Qidra, Senin (28/9), mengumumkan, penyebaran virus Corona di Gaza berhasil distabilkan.

“Parahnya penyebaran virus Corona di Jalur Gaza berhasil dihentikan melalui kerja berbagai tim medis yang bekerja di sektor tersebut,” katanya seperti dikutip dari Shehab News Agency.

Al-Qidra mengatakan, penanganan telah dilakukan untuk meratakan kurva penyebaran virus Corona di Jalur Gaza melalui kerja yang rutin dan terus menerus oleh berbagai tim.

“Tahap ini penting dalam menghambat penyebaran virus Corona, dan upaya investigasi telah mencapai hasil yang baik dalam mengidentifikasi peta epidemiologi infeksi yang terdeteksi dan rantai kontaknya,” jelasnya.

Ia melanjutkan, penurunan jumlah korban luka dan peningkatan jumlah orang yang pulih adalah pertanda positif, dan kami masih berupaya menyelidiki sarang wabah, mengapresiasi komitmen warga untuk melakukan tindakan pencegahan, dan kami melihat penurunan jumlah kasus.

Dia menunjukkan, Kementerian Kesehatan kamis lalu telah menerima 8000 tes laboratorium dari Organisasi Kesehatan Dunia, dan kami dapat melakukan 2000 pemeriksaan per hari.

“Semakin banyak bahan pemeriksaan yang kami miliki, ini membantu kami untuk lebih mengetahui aktifitas dan kondisi masyarakat,” ujarnya.

Al-Qudra menunjukkan, tahap karantina telah diberikan untuk para pengungsi yang kembali melalui penyeberangan Rafah, dan mereka akan diminta untuk tinggal di rumah selama dua pekan sebagai tindakan pencegahan. (T/R12/P1)

Mi’raj News Agency (MINA).