Tel Aviv, MINA – Enam mantan kepala polisi Israel meminta Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mencopot Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir.
Selain itu, 42 wakil komisaris polisi juga menyampaikan seruan sama. Seperti dikutip dari Middle East Monitor, Ahad (11/6).
Mereka memperingatkan Ben-Gvir menimbulkan ancaman nyata dan langsung terhadap keamanan Israel.
Permintaan tersebut tertulis dalam sebuah surat kepada Netanyahu yang dilaporkan oleh media Ynet news.
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza
Para penandatangan surat memperingatkan terhadap keruntuhan Polisi Israel yang akan datang dan mengatakan Menteri Ben-Gvir adalah bagian sentral dari masalah yang mengganggu pasukan keamanan.
Dalam surat, kepala polisi dan wakil kepala meminta pertemuan dengan Netanyahu, tanpa kehadiran Ben-Gvir untuk menyajikan proposal yang akan memperkuat kepolisian dan memperluas faktor-faktor yang menyebabkan situasi tersebut.
Sejak menjabat enam bulan lalu, The Times of Israel mengatakan, Ben Gvir telah berulang kali dan secara terbuka berselisih dengan Komisaris Polisi saat ini Kobi Shabtai, yang menjabat sejak 2020.
Menteri ekstrimis sayap kanan tersebut telah menghadapi kritik keras atas serangan yang meningkat dan lonjakan tajam dalam kejahatan terhadap komunitas Arab Israel.
Baca Juga: Menhan Israel: Ada Peluang Kesepakatan Baru Tahanan Israel
Sebelumya Haaretz melaporkan, ekstremis Yahudi Bentzi Gopstein, yang telah dilarang oleh Mahkamah Agung untuk mencalonkan diri di Knesset karena pandangan rasisnya, telah menasihati Ben Gvir tentang masalah kepolisian.
Harian Israel yang beredar luas ini juga mengatakan ekstrimis Gopstein terlibat dalam sejumlah keputusan mengenai eselon atas polisi dan operasi. (T/RE1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Al-Qassam Hancurkan Pengangkut Pasukan Israel di Jabalia