Nigeria Jamin Pengembalian Investasi Tertinggi di Afrika

, MINA – Meskipun terjadi perlambatan ekonomi di Nigeria, namun negara itu menjamin pengembalian investasi tertinggi, Menteri Keuangan, Perencanaan Anggaran & Nasional, Zainab Shamsuna Ahmed mengatakan.

Ia mengungkapkan ikhwal ini dalam pidato pada pleno khusus Rapat Tahunan Dana Moneter Internasional () 2019 dan Kelompok Bank Dunia di Washington DC, AS, Sabtu (26/10). Ia berbicara atas nama 23 negara anggota di Afrika Kelompok I Konstituensi,   seperti dilaporkan Seeking Alpha.

Ahmed menyebutkan prioritas benua dan  perlambatan global saat ini telah berdampak pada ekonomi masing-masing negara anggota.

“Mengamati bahwa terlepas dari banyak tantangan sosial ekonomi yang menyerang banyak negara di benua ini, agak menggembirakan untuk mencatat bahwa pengembalian investasi di sebagian besar negara Afrika memang sangat menggembirakan,” ujarnya.

Baca Juga:  Ammo Baba, Pelatih Bola Legendaris Irak

Menteri Nigeria itu juga menyebutkan kekhasan negaranya akan suku bunga yang lebih tinggi dan pengembalian yang tinggi dalam menghadapi tingkat suku bunga lebih rendah untuk jangka waktu global.

“Saya mendesak IMF untuk mempertimbangkan penawaran kebijakan khusus negara yang akan membahas masalah suku bunga tinggi di negara kami,” lanjutnya.

“Untuk pasar negara berkembang dan ekonomi berkembang, kami mencatat implikasi dari perlambatan negara-negara sistemik seperti Cina, India, Brasil, Turki pada eksportir komoditas seperti Nigeria dan Afrika Selatan. Untuk itu kami menyerukan momentum yang kuat dalam reformasi struktural untuk penerapan kebijakan fiskal dalam merangsang produktivitas dan mengejar kebijakan moneter yang ketat untuk memastikan stabilitas harga,” ujarnya.

Baca Juga:  Dukung Mahasiswa AS, UI Gelar Perkemahan Solidaritas Palestina

Menurutnya, pertumbuhan melambat setelah krisis keuangan tahun 2008. (T/R2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Wartawan: Ali Farkhan Tsani

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.