Ramallah, MINA – Otoritas Nasional Tertinggi pada Senin (27/1) menyerukan aksi massa menolak “Kesepakatan Abad Ini” pada saat dibicarakan di Washington, mulai Selasa dan Rabu.
Otoritas menyerukan partisipasi luas dalam kegiatan tersebut selama dua hari, Selasa dan Rabu. Media setempat Al-Quds Online melaporkan.
Pernyataan menyebutkan, Palestina menolak total dan tegas “Kesepakatan Abad Ini” yang akan diumumkan Presiden AS Donald Trump.
“Kesepakatan adalah serangkaian konspirasi dan penghasutan terhadap rakyat Palestina, dan upaya untuk menghambat tujuan Palestina, selama strategi Amerika Serikat mendukung pendudukan Israel dan kejahatannya yang kejam terhadap putra dan putri bangsa Palestina,” lanjut pernyataan.
Baca Juga: Smotrich: Israel Tolak Normalisasi dengan Saudi jika Harus Ada Negara Palestina
Pernyataan menekankan bahwa menghadapi kesepakatan terkutuk itu tidak mungkin terlaksana tanpa mencapai persatuan nasional Palestina, memperkuat perlawanan yang gagah berani, dan mengaktifkan semua bentuk perjuangan dalam menghadapi pendudukan.
Mereka juga menyerukan berbagai media lokal dan internasional untuk menyoroti dan mengintensifkan liputan media tentang peristiwa kemarahan public tersebut. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Kutuk Agresi Penjajah Israel terhadap Suriah