Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PD MES Purwakarta Selenggarakan Workshop Pasar Modal Syariah

sri astuti - Sabtu, 6 Juli 2019 - 20:23 WIB

Sabtu, 6 Juli 2019 - 20:23 WIB

11 Views

Purwakarta, MINA – Pengurus Daerah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) bekerjasama dengan Bursa Efek Indonesia pada Sabtu (6/7), menyelenggarakan workshop pasar modal syariah di Gedung Janaka Pemda Purwakarta.

Acara ini secara resmi dibuka oleh Eka Sugiana selaku Kepala Bidang Koperasi, Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian Kabupaten Purwakarta.

Acara ini dihadiri 111 peserta yang semuanya membuka rekening saham syariah dan sudah langsung bisa membeli saham syariah. Berasal dari berbagai latar belakang masyarakat seperti dosen, guru, pimpinan ormas, institusi keuangan syariah dan masyarakat umum lainnya.

“Kami mendukung kegiatan-kegiatan yang di lakukan oleh MES untuk terus mengembangkan potensi ekonomi syariah di Purwakarta,” ujar Eka dalam sambutannya.

Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi 

“Masyarkat harus paham apa itu pasar modal agar memiliki perusahaan bukan hanya menjadi sebatas mimpi lagi. Semoga MES Purwakarta terus bisa mensosialisasikan ekonomi syariah di tanah sunda khususnya di Purwakarta,” tambahnya.

Hadir pula memberikan sambutan, Ahmad Damiri selaku tuan rumah roadshow sekaligus Ketua Umum Pengurus Daerah MES Purwakarta dan Iman Aryadi selaku Ketua Umum Pengurus Wilayah MES Jawa Barat.

Adapun narasumber yang hadir dalam acara ini, Doddy Prasetya Ardhana dari Bursa Efek Indonesia, Isa Martian dari Indo Premier Sekuritas dan dimoderatori oleh Rina Nurhayati selaku pengurus daerah MES Purwakarta. (R/Ast/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Ekonomi
Breaking News
Ekonomi
Desa Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah terendam banjir pada Februari 2024. (Istimewa)
Indonesia
girl's hand holding
Khadijah
Indonesia