Polisi Berlin Larang Demo Solidaritas Palestina di Berlin

Berlin, MINA – Polisi di ibu kota melarang unjuk rasa warga untuk mendukung , pada Rabu (11/10), karena mengantisipasi akan adanya penggunaan slogan-slogan anti-Semit dan tindakan kekerasan.

Di Berlin, semula dua demonstrasi solidaritas dengan warga Palestina direncanakan di bawah bendera “Solidaritas dengan Semua Tahanan Politik pada Hari Tahanan Palestina” dan “Demo Solidaritas dengan Palestina.” Anadolu Agency melaporkan.

Namun, Rabu pagi, polisi Berlin mengeluarkan pernyataan yang melarang demonstrasi di kota tersebut, mengutip pengalaman masa lalu.

Meskipun ada larangan, banyak orang berkumpul di Hermann Square di distrik Neukolln dan sekitar Jalan Sonnenallee dengan tujuan mengadakan demonstrasi tanpa izin untuk mendukung Palestina.

Mereka meneriakkan slogan-slogan yang mendukung Palestina, dan terjadi pertengkaran antara mereka dan orang-orang yang lewat.

Baca Juga:  34 Senator Partai Republik Desak Biden Hentikan Rencana Sambut Pengungsi Gaza

Polisi, yang telah mengambil tindakan keamanan ekstensif di sekitar alun-alun, menggunakan pengumuman dari kendaraan untuk meminta pembubaran kelompok tersebut.

Banyak orang yang tidak mematuhinya ditangkap.

Penyelenggara dua demonstrasi solidaritas, Initiative Palestine, menuduh polisi melakukan rasisme, dan mengatakan bahwa langkah lebih lanjut akan diumumkan kemudian.

Demonstrasi tersebut dilarang “atas dasar rasis,” katanya dalam sebuah pernyataan yang diposting di situsnya.

“Namun, kami tidak akan diam. Kami akan menginformasikan tentang langkah-langkah yang akan datang untuk membawa masalah Palestina ke jalan-jalan di Berlin,” tambahnya. (T/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Ali Farkhan Tsani

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.