Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prof. Nizam: Indonesia Jadi Negara Maju Jika Ekonominya Berbasis Inovasi

sajadi - Selasa, 17 Oktober 2023 - 17:01 WIB

Selasa, 17 Oktober 2023 - 17:01 WIB

4 Views

Jakarta, MINA – Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi Kemendikbudristek Prof. Nizam menyebut, Indonesia akan maju dan berpenghasilan tinggi jika ekonominya berpindah dari yang berbasis sumber daya alam atau manusia menjadi berbasis inovasi.

Tanpa inovasi, kata Nizam, Indonesia akan tetap menjadi negara dengan penghasilan menengah.

“Karena itu kita harus menyadarkan semua, tidak hanya perguruan tinggi tapi dunia usaha dan industri sadar inovasi,” kata Nizam usai acara Peluncuran Program Dana Padanan 2024 di Jakarta, Selasa (17/10).

Program Dana Padanan atau sebelumnya dikenal dengan Matching Fund, memberikan pendanaan kepada perguruan tinggi dan industri yang berkolaborasi dalam pengembangan inovasi melalui platform Kedaireka. Pada 2024, Ditjen Diktiristek mengalokasikan anggaran sekitar 750 miliar.

Baca Juga: Syaikh El-Awaisi: Menyebut-Nyebut Baitul Maqdis Sebagai Tanda Cinta Terhadap Rasulullah

Nizam pun berharap lewat program Dana Padanan ini dapat memberikan solusi dan dampak bagi kemajuan sosial, budaya, teknologi, dan dunia industri.

Setyawan selaku Tim Ahli Program Dana Padanan mengatakan, terdapat beberapa pembaruan pada Program Dana Padanan 2024 berdasarkan masukan, studi, dan observasi yang telah dilakukan pada program sebelumnya. Pengusul kini sudah memasukan proposal lengkap sejak awal pengusulan.

“Jika tahun 2023 ada proposal awal, maka pada tahun 2024 tidak ada proposal awal. Sejak awal, pengusul sudah mengajukan proposal lengkap, sehingga sudah akan bisa dievaluasi kelayakan dari inovasi kegiatan dan juga rasionalitas dalam nilai anggaran yang diajukan karena itu semua merupakan bagian dari mekanisme evaluasi,” terangnya.

Pengusulan proposal Program Dana Padanan dibuka mulai tanggal 1 hingga 31 Oktober 2023. Perguruan tinggi dan industri dapat mendaftarkan diri dan melihat panduan lengkapnya di www.kedaireka.id. (L/RE1/P2)

Baca Juga: AWG: Daurah Baitul Maqdis, Jadi Titik Balik Radikal untuk Perjuangan Umat Islam

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Pendidikan dan IPTEK