Program Hapus Tato Diminati Masyarakat Daerah

Jakarta, MINA – Semenjak bergulirnya program tato/">Hapus Tato yang diusung oleh Islamic Medical Service (IMS), banyak permintaan dan harapan masyarakat agar layanan tersebut datang ke tempat mereka di berbagai daerah.

“Kami sangat salut dan apreasiasi terhadap kawan-kawan para Sahabat Hijrah di Sumatera dalam upayanya untuk terus memperbaiki diri, sehingga kami berusaha agar program tato/">Hapus Tato untuk mereka di kota Bengkulu, Jambi, dan Palembang bisa terlaksana,” kata Imron Faizin, Direktur IMS dalam pernyataannya yang dikutip MINA, Ahad (16/9).

Imron mengatakan, program ini hadir di Sumatera dalam rangka menyambut dan memperingati tahun baru Islam 1440 H yang jatuh pada tanggal 11 September 2018 lalu.

Menurutnya, semangat para Sahabat Hijrah di Sumatera sangat tinggi, keinginan mereka sangat kuat untuk terus memperbaiki diri.

Baca Juga: Syubban Jambi Kibarkan Bendera Palestina di Puncak Gunung Dempo

Melihat semangat dan harapan itu Direktor IMS mengangkat tema “Hijrah Bersama Menggapai Hidayah”.

“Tema ini diambil untuk memperkuat spirit kawan-kawan yang telah berupaya secara individu maupun bersama untuk berhijrah menjadi pribadi lebih baik, sehingga hidayah Allah senantiasa menaungi setiap langkah yang gerakkan,” ujarnya.

Setelah sebagian kota di Jawa Tengah dan beberapa kota di Jawa Timur yang dikunjungi oleh Mobil Hijrah dengan layanan hapus tatonya, kesempatan kali ini giliran Sumatera yang akan dikunjungi. Ribuan sahabat hijrah di Sumatera telah menanti kehadiran program ini.

Adapun kota-kota yang akan dikunjungi adalah Bengkulu, Jambi, Palembang dan Lampung.

Baca Juga: Ulama Palestina: Ujian Pertama untuk Bebaskan Al-Aqsa adalah Shubuh Berjamaah

Terpilihnya kota-kota tersebut karena telah siapnya panitia setempat untuk menghadirkan dan menyukseskan program tato/">Hapus Tato gratis.

Bengkulu menjadi lokasi pertama yang akan dikunjungi. Jadwal tato/">hapus tato di Bengkulu dilaksanakan pada 15-16 September 2018, dilanjutkan ke Jambi tanggal 19-20, kemudian ke Palembang tanggal 22-23 dan terakhir Lampung pada 25-26 September 2018.

“Berbagai persiapan teknis dan non teknis demi lancarnya program terus dilakukan. Persiapan teknis meliputi kesiapan tim, peralatan, obat-obatan dan perlengkapan pendukung lainnya terus kami siapkan,” tambah Imron. (R/ais/RI-1)

Baca Juga: UAR Korwil NTT Ikuti Pelatihan Water Rescue

Mi’raj News Agency (MINA)