Muscat, MINA – Putaran ketiga perundingan tidak langsung antara Iran dan AS telah resmi dimulai di Oman pada hari Sabtu (26/4), demikian dilaporkan televisi pemerintah Iran.
Menurut laporan tersebut, utusan dari kedua belah pihak tengah mengadakan diskusi melalui mediator, dengan fokus pada upaya meredakan ketegangan dan mengatasi pertikaian yang telah berlangsung lama, khususnya mengenai program nuklir Iran dan pencabutan sanksi AS terhadap Teheran. Anadolu melaporkan.
Presiden AS Donald Trump baru-baru ini mengancam Iran dengan pemboman dan tarif yang lebih tinggi jika negara itu gagal mencapai kesepakatan dengan AS mengenai program nuklirnya, yang memicu reaksi keras dari Teheran.
AS dan Israel menuduh Iran mengembangkan senjata nuklir, sementara Teheran membantahnya.
Baca Juga: Menlu Saudi Hubungi India dan Pakistan Bahas Perkembangan Kawasan
Iran menolak untuk terlibat dalam perundingan langsung dengan AS tetapi setuju untuk mengadakan perundingan tidak langsung dengan mediasi Oman menyusul pertukaran surat baru-baru ini antara kedua belah pihak.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Al-Shaibani di PBB: Pencabutan Sanksi Akan Ubah Suriah Jadi Mitra Kuat Dalam Perdamaian