Ankara, 23 Rabiul Awwal 1438/23 Desember 2016 (MINA) – Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan, Turki memainkan peranan penting mengatasi krisis di Aleppo, dalam rangka kerjasama trilateral antara Turki, Iran dan Rusia, bersama Pemerintah Suriah, mengusir oposisi dari Allepo Timur.
Kemudian evakuasi dari Aleppo Timur digambarkan Putin sebagai operasi kemanusiaan terbesar di dunia, yang dinyatakannya Jumat (23/12), dalam konferensi pers dihadiri lebih dari 1.400 wartawan.
Putin mengklaim sekitar 100.000 orang telah dievakuasi dari Aleppo, demikian Anadolu Agency dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Pertemuan para menteri luar negeri Rusia, Iran dan Turki, pada hari Selasa (20/12) di Moskow, menyepakati deklarasi bersama untuk memastikan evakuasi warga sipil dan kelompok-kelompok bersenjata dari Aleppo Timur.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Putin mengatakan hal ini tidak mungkin tercapai tanpa “aktif” kerjasama dari Turki dan Iran.
Presiden Rusia mengatakan ada kebutuhan untuk menandatangani kesepakatan gencatan senjata di Suriah. “Untuk ini Turki dan Iran telah menyetujui saran sebelumnya untuk mempertemukan perwakilan dari Pemerintah Suriah dan oposisi di Kazakhstan,” jelasnya.
Presiden Kazakhstan Nursultan Nazarbayev telah menyatakan “kesiapan” menyediakan tempat untuk pembicaraan di negaranya yang akan diadakan di Astana. (T/P005/P1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama