Raja Salman Batal Hadir di Pertemuan G20

Raja Salman. (Foto: dok. Nahar Net)

Berlin, 10 Syawwal 1438/4 Juli 2017 (MINA) – Pemimpin Arab Saudi Raja Salman bin Abdulaziz membatalkan kehadirannya pada pertemuan puncak G20 pekan ini di Hamburg, saat Riyadh terlibat dalam kebuntuan diplomatik dengan Qatar.

“Pemerintah Jerman telah menerima pemberitahuan resmi bahwa Raja Salman bahwa dirinya tidak akan melakukan perjalanan ke KTT G20,” kata seorang juru bicara pemerintah Jerman pada hari Senin (3/7/2017). Demikian Nahar Net memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Kantor berita Jerman DPA melaporkan secara terpisah, raja berusia 81 tahun itu hanya akan mengirim Menteri Keuangan Mohammed Al-Jadaan ke acara tersebut.

Raja Salman sebelumnya telah bergabung dalam pertemuan negara-negara industri maju dan negara berkembang pada hari Jumat dan Sabtu.

Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow

Laporan media Jerman baru-baru ini menyebutkan bahwa delegasi Saudi telah menyewa hotel mewah Vier Jahreszeiten (Four Seasons) di Hamburg secara keseluruhan untuk raja dan delegasinya.

Arab Saudi dan sekutunya Uni Emirat Arab, Bahrain dan Mesir telah terlibat dalam sengketa politik dengan Qatar. Mereka memutuskan hubungan udara, laut dan darat dengan Qatar, termasuk  memotong rute penting untuk impor, termasuk makanan.

Mereka menuduh pemerintah Doha mendukung ekstremisme dan terlalu dekat dengan saingan regional mereka, yaitu Iran. Namun, Qatar telah membantah keras tudingan itu. (T/RI-1/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza