Rendang Daging Qurban dari Laznas Baitulmaal Muamalat

Jakarta, MINA – (BMM) mengadakan program dengan distribusi hewan kurban dalam bentuk kaleng atau #SmartkurbanKaleng.

“Adanya program ini bisa menjadi solusi terbaik di masa pandemi seperti saat ini, BMM membantu para mudhohi (pekurban) yang ingin menunaikan ibadah kurbannya namun tetap aman karena prosesnya diserahkan langsung kepada kami,, sehingga mereka bisa tetap #DiRumahSaja dan terhindar dari paparan Covid-19, ” ujar Novi Wardi, Direktur Eksekutif BMM, demikian keterangan tertulis diterima MINA, Selasa (20/7).

Melalui #SmartkurbanKaleng, daging hewan kurban diolah dalam bentuk rendang, dikemas ke dalam kaleng dengan proses standardisasi tinggi agar aman dan terjamin kualitasnya untuk kemudian disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Dari sisi pengemasan dan cara konsumsi tentunya hal ini dinilai jauh lebih praktis karena daging bisa langsung dikonsumsi tanpa perlu diolah lagi bagi yang menerimanya dan juga lebih tahan lama, bahkan bisa disimpan hingga 2 tahun dalam kondisi segel tertutup, ” kata Novi.

Sebelum melalui proses penyembelihan dan pengalengan, hewan kurban tentunya dirawat dan dipilih melalui quality control yang baik.

Hewan kurban yang dipilih juga dipastikan sudah sesuai dengan ketentuan syariah Islam.

“Proses penyembelihan pun dilakukan dengan menerapkan protokol secara keseluruhan, proses pengemasan rendang kaleng BMM yang dilakukan oleh mitra kami telah melalui standar dan sertifikasi halal MUI, BPOM RI, GDP, GMP, ISO 9001:2015 dan HACCP, ” jelas Novi.

Tercatat lebih dari 10.000 daging kurban kaleng telah dikemas dan siap didistribusikan yang merupakan amanah dari para mudhohi, baik yang berasal dari perorangan maupun korporasi dan komunitas lainnya. (R/Hju/P1)

Mi’raj News Agency (MINA) 

Wartawan: Hamidah Juariyah

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.