Pulwama, MINA – Tim Investigasi Khusus (SIT) yang menyelidiki serangan jemaah Kuil Hindu Amarnath Yatra hari Senin lalu di Kashmir, India, menangkap seorang polisi setempat karena dicurigai membantu penembakan terhadap sebuah bus, menewaskan tujuh orang dan melukai belasan lainnya.
Pengungkapan ini diklaim sebagai terobosan besar dalam upaya memecahkan siapa pelaku serangan pada malam hari tersebut.
SIT juga mempertanyakan legislator PDP yang berkuasa sehubungan dengan kasus tersebut.
“SIT sedang mempertanyakan legislator PDP yang berkuasa sejak polisi ditangkap yang diidentifikasi bernama Touseef Ahmad dari sayap keamanan negara, dikirim sebagai keamanan pribadi legislator,” kata sumber-sumber kepolisian. Demikian Greater Kashmir memberitakan yang dikutip MINA.
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
Polisi yang bertugas di distrik Pulwama dijemput hari Kamis oleh SIT, menyusul dilakukannya penyadapan telepon.
“Polisi berusaha memastikan siapa yang memberikan rincian tentang pergerakan kendaraan selama peringatan Yatra,” kata sumber tersebut.
Sejauh ini, sekitar 20 orang telah ditahan untuk diinterogasi oleh polisi sehubungan dengan penyelidikan atas serangan tersebut. (T/RI-1/RA1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina