London, MINA – Serangan pasukan pemerintah Suriah menewaskan 16 warga sipil dan sembilan kombatan di Idlib yang dikuasai kelompok oposisi pada Rabu (19/6), kata lembaga pengawas perang Suriah.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) yang berbasis di Inggris mengatakan, sebelas warga sipil tewas dalam serangan udara pasukan pemerintah di sebuah desa di wilayah Jabal Al-Zawiya di provinsi Idlib tenggara.
Pengeboman itu menghancurkan toko-toko, menurut seorang fotografer AFP yang menemukan sisa-sisa tubuh manusia lebih dari seratus meter dari lokasi penyerangan.
Petugas penyelamat sipil terlihat menarik mayat dari bawah reruntuhan, demikian Nahar Net melaporkan.
Baca Juga: Pemerintahan Transisi Suriah Dipercayakan kepada Mohamed Al-Bashir
SOHR mengatakan, empat warga sipil lainnya tewas dalam serangan udara di kota-kota dan desa-desa terdekat di Idlib selatan, sementara satu warga sipil tewas dalam serangan udara di tepi ibu kota provinsi Idlib.
Di provinsi terdekat lainnya, Hama, tembakan roket pasukan pemerintah Suriah menewaskan sembilan pejuang oposisi.
Kekerasan terbaru itu terjadi, sehari setelah bentrokan sengit di daerah itu yang menewaskan sedikitnya 55 pejuang, termasuk 14 pejuang pro pemerintah.
Pemerintah Suriah dan Rusia telah meningkatkan pengeboman mereka di wilayah itu sejak akhir April, menewaskan lebih dari 400 warga sipil, menurut SOHR.
Baca Juga: Tank-Tank Israel Sudah Sampai Pinggiran Damaskus
Perang Suriah telah menewaskan lebih dari 370.000 orang dan jutaan orang terlantar mengungsi sejak dimulai pada tahun 2011. (T/RI-1/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: PBB: 16 Juta Orang di Suriah Butuh Bantuan