Smash adalah salah satu pukulan paling mematikan di dunia bulu tangkis. Dengan kekuatan sang pebulutangkis, shuttle cock bisa melaju dengan sangat cepat bahkan sampai memecahkan rekor dunia.
Berikut enam pemain badminton dengan smash tercepat di dunia:
1. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia)
Baca Juga: Indonesia Berharap Rakyat Suriah Dapat Memulai Kehidupan Baru
Setelah Indonesia menciptakan rekor All Indonesian Semifinal di sektor ganda putra pada gelaran Singapore Open 2022, ada Anthony Sinisuka Ginting disektor tunggal putra yang juga menciptakan rekor baru.
Dimana rekor tersebut diciptakan Ginting pada saat pertandingan babak perempat final melawan wakil Malaysia, Ng Tze Yong. Laga 8 besar Singapore Open 2022 yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Jumat (15/7) lalu. Ginting berhasil melakukan smash dengan kecepatan yang sangat tinggi dengan memecahkan rekor dunia.
Yang sebelumnya telah dipecahkan oleh Daniel Marthin, pemain ganda putra Indonesia yang berpasangan dengan Leo Rolly Carnando. Saat itu Daniel berhasil memecahkan rekor dengan kecepatan smash 415 km/jam. Kini Ginting berhasil menyalip Daniel, dengan kecepatan smash 417 km/jam.
Sehabis pertandingan, Ginting pun mengungkapkan rahasia tampil dengan apik dan bisa membuat smash kencang tersebut.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Selasa Ini Mendung, Berpotensi Hujan Ringan
“Dari pertama main, saya hanya mencoba lebih fokus untuk tidak banyak melakukan kesalahan sendiri. Selain itu, saya juga lebih berinisiatif dan terus menekan dan menyerang, baik melalui tempo permainan maupun jenis pukulannya,” ujar Ginting dikutip kanal youtube Gudang Sports & Traveller.
“Pola ini ternyata mmembuat lawan tidak nyaman dan tidak berkembang permainannya. dengan pola permainan yang ternyata berhasil, maka terus saya terapkan dari awal sampai akhir untuk memenangi pertandingan,” tambahnya.
Terbaru, Anthony Sinisuka Ginting berhasil meraih juara Singapore Open 2022. Ini merupakan gelar pertama Anthony sejak Indonesia Masters dua tahun lalu. Ginting sukses di laga penutup rangkaian laga final turnamen Super 500 itu. Lewat duel sengit, Anthony akhirnya mengalahkan pemain muda asal Jepang, Kodai Naraoka.
Selain itu, Anthony Ginting juga merupakan peraih medali perunggu dalam ajang Olympiade Tokyo 2020 yang digelar pada 2021 silam di Tokyo, Jepang.
Baca Juga: Piala AFF 2024: Timnas Indonesia Menang Tipis 1-0 atas Myanmar
2. Daniel Marthin (Indonesia)
Sejak 2015, pebulu tangkis dengan smash terkuat jatuh kepada Lee Chong Wei. Kendati begitu, rekor Lee Chong Wei pada akhirnya mampu dilampau Daniel Marthin.
Hal itu ia catatkan saat bermain di final Hylo Open 2021 melawan senior mereka, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Baca Juga: Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Tunanetra Internasional
Pada laga tersebut, Daniel membukukan smash dengan kecepatan 415 km/jam. Dengan begitu, pebulu tangkis berusia 20 tahun itu pun melewati catatan milik Lee Chong Wei asal Malaysia yang sebelumnya mempunyai kecepatan 405 km/jam.
Menurut BWF, saat itu pukulan Daniel menjadi smash tercepat di dunia versi Federasi Bulu Tangkis Dunia tersebut. Tentu suatu kebanggaan karena wakil Indonesia menjadi pebulu tangkis dengan pukulan smash tercepat. Daniel sendiri bersama rekannya, Leo Rolly Carnando merupakan jagoan baru Tanah Air di sektor ganda putra dengan julukan The Babbies.
Terbaru, Leo/Daniel sukses menjadi juara Singapore Open 2022 sekaligus merupakan gelar pertama Leo/Daniel di turnamen terbuka super 500 yang diselenggarakan di Singapore Indoor Stadium, Ahad (17/7) malam.
Saat itu Leo/Daniel mampu menjegal Fajar/Rian untuk merengkuh gelar keempatnya musim ini. Kalah telak di gim pertama, Leo/Daniel memberikan perlawanan sengit pada gim selanjutnya hingga berhasil memenangkan laga lewat rubber game.
Baca Juga: Sejumlah Wilayah di Banyumas, Jateng Terendam Banjir
3. Lee Chong Wei (Malaysia)
Lee Chong Wei adalah tunggal putra terbaik yang pernah dimiliki Malaysia. Hal itu dapat dibuktikan dengan berbagai gelar yang pernah diraihnya saat masih aktif menjadi pebulutangkis profesional, termasuk tiga gelar juara dunia dan medali perak Olimpiade.
Smash keras Lee Chong Wei terjadi saat dirinya tampil di Hong Kong Open 2015. Kala itu Lee Chong Wei yang absen sejak 2014 karena kasus doping membuat sebuah comeback epic lantaran sanggup memenangkan turnamen tersebut.
Baca Juga: BNPB Pastikan Tanggap Darurat Sukabumi Berjalan Cepat dan Tepat
Tidak hanya menang, di satu laga Lee Chong Wei bahkan mampu melesatkan smash dengan kecepatan 408 km/jam. Saat itu, pukulan 408 km/jam menjadi smash tercepat di dunia.
4. Jan O Jorgensen (Denmark)
Denmark merupakan salah satu negara yang memiliki atlet-atlet bulu tangkis berbakat. Kali ini giliran Jorgensen yang mampu menciptakan pukulan smash yang sangat kuat.
Baca Juga: Jelang Nataru, Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Aman
Saat itu, smash milik Jorgensen mencapai 407 km/jam yang dibukukannya saat mentas di semifinal Malaysia Open 2016. Kala itu Jorgensen melakukan pukulan mematikan saat melawan wakil Malaysia, Lee Chong Wei.
5. Viktor Axelsen (Denmark)
Tunggal putra peringkat satu dunia saat ini, Viktor Axelsen dikenal memiliki kemampuan bermain yang luar biasa. Dengan postur tubuhnya yang tinggi, smash memang menjadi salah satu senjata andalan pemain asal Denmark tersebut.
Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi
Tak heran jika pada akhirnya Axelsen sempat melepaskan pukulan smash yang amat mematikan, di mana ia sanggup mencapai kecepatan pukulan 404 km/jam pada Jepang Open 2015.
Viktor Axelsen adalah pemain bulu tangkis asal Denmark. Ia merupakan Juara Dunia 2017 dan peraih medali emas Olimpiade Musim Panas 2020. Ia juga memenangkan Kejuaraan Dunia Junior 2010, mengalahkan pemain asal Korea Selatan Kang Ji-wook di final dan menjadikannya pemain Eropa pertama yang memegang gelar tersebut.
6. Lin Dan (China)
Baca Juga: Jusuf Kalla Kembali Terpilih Jadi Ketum PMI
Menurut laporan dari BWF, Lin Dan termasuk urutan pebulutangkis dengan smash yang amat cepat. Ia tepatnya pernah mencatatkan smash dengan kecepatan 401 km/jam saat tampil di Jepang Open 2015.
Lin Dan adalah pemain bulu tangkis asal Republik Rakyat Tiongkok. Ia dua kali menjuarai Olimpiade, lima kali Kejuaraan Dunia, dan enam kali All England sehingga dianggap sebagai pemain bulu tangkis tunggal putra terbesar dalam sejarah. (A/R11/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Senin Ini, Sebagian Berpotensi Hujan Ringan