Al-Muhajirun, Lampung Selatan, MINA – Sekolah Tinggi Ilmu Shuffah Al-Qur’an Abdullah bin Mas’ud (STISQABM) mengadakan Workshop Penulisan bertema “Berjihad Melalui Tulisan,” Rabu (10/11), di Komplek Ponpes Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan.
Hadir sebagai pemateri, Dewan Penasihat STISQABM, Imaamul Muslimin KH. Yakhsyaallah Mansur, MA., Pimpinan Redaksi Harian Republika, Irfan Junaidi, dan Sekretaris Redaksi Kantor Berita Islam MINA, Widi Kusnadi.
Ketua STISQABM, Dudin Shobarudin, MA., saat diwawancarai MINA mengatakan, workshop penulisan tersebut diadakan dengan tujuan memberikan motivasi kepada mahasiswa sekaligus para dosen khususnya STISQABM, supaya mulai rajin menulis dan menyadarkan bahwa menulis itu sebuah bagian dari jihad.
“Bagaimana menjawab tantangan-tantangan yang semakin canggih seperti medsos (media sosial), media informasi. Sebagai mahasiswa harus tahu cara menjawabnya, salah satunya dituangkan dengan menulis, dan harus mahasiswa tau bahwa menulis adalah bentuk bagian dari jihad,” jelasnya.
Baca Juga: Prabowo Klaim Raih Komitmen Investasi $8,5 Miliar dari Inggris
“Kami berharap dengan workshop penulisan ini, mahasiswa menjadikan menulis itu sebagai kebiasaan,” harapnya.
Workshop tersebut diikuti oleh seluruh Mahasiswa dan Civitas Akademika STISQABM, juga terbuka untuk umum, karena diadakan secara hybrid (Daring dan Luring). (L/bad/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Fun Run Solidarity For Palestine Bukti Dukungan Indonesia kepada Palestina