Jakarta, MINA – Setelah absen selama lima tahun, Taiwan International Trade Administration (TITA) dan Taiwan External Trade Development Council (TAITRA) resmi membuka Taiwan Expo 2024, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (16/5).
Kegiatan tersebut menjadi platform untuk memperluas peluang bisnis dan mempromosikan serta memperkuat perdagangan bilateral antara Indonesia dan Taiwan.
James. C. F. Huang, Chairman TAITRA menyoroti hubungan bilateral yang erat antara Indonesia dan Taiwan, dan mencatat kerja sama ekonomi dan perdagangan antara kedua negara telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir.
“Saya berharap Taiwan Expo akan semakin mempererat pertukaran dan kerja sama antara perusahaan-perusahaan dari kedua belah pihak,” kata Huang dalam sambutan pembukaan pameran.
Baca Juga: Kelelahan Meningkat, Banyak Tentara Israel Enggan Bertugas
Selain pameran, acara ini juga menyuguhkan kegiatan-kegiatan atraktif yang menarik banyak peserta, antara lain Forum Industri dan Konferensi Peluncuran Produk.
Menghadirkan lebih dari 130 perusahaan Taiwan terkemuka, acara ini memamerkan produk dan solusi inovatif dalam lima tema utama, yakni “Smart Manufacturing, Smart Medical, Green & Sustainable, Halal, dan Smart Lifestyle.”
Taiwan Expo 2024 berlangsung sejak Kamis-Sabtu (16-18 Mei 2024), mulai pukul 10.00 WIB hingga 18.00 WIB setiap harinya di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC).
Pembukaan pameran berlangsung sangat meriah dengan penampilan pembuka kolaborasi antara Orkestra Angklung Indonesia dan Acapela Taiwan.
Baca Juga: Bahas Krisis Regional, Iran Agendakan Pembicaraan dengan Prancis, Jerman, Inggris
Kemudian, Paviliun Taiwan Excellence menampilkan produk-produk inovatif untuk pembangunan perkotaan, transformasi industri, komponen otomotif, rumah dan wisata, serta kehidupan yang berkelanjutan.
Taiwan Expo 2024 bersama dengan pertemuan bisnis one-on-one, bertujuan menghubungkan para pengusaha dan pelaku bisnis Indonesia dengan berita-berita industri, tren teknologi, dan peluang bisnis baru untuk membantu pengembangan bisnis mereka.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Serangan Hezbollah Terus Meluas, Permukiman Nahariya di Israel Jadi Kota Hantu