Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tiga Inovasi Baru STQ Nasional XXV 2019

Fauziah Al Hakim - Jumat, 29 Maret 2019 - 05:59 WIB

Jumat, 29 Maret 2019 - 05:59 WIB

8 Views ㅤ

Pontianak, MINA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat bersiap menggelar Seleksi Tilawatil Qur’an Tingkat Nasional (STQN) 2019.

Mewakili Menteri Agama,  Dirjen Bimas Islam Muhammadiyah Amin mengingatkan pentingnya inovasi dalam gelaran STQ,  setidaknya ada tiga inovasi dalam STQN 2019.

Pertama, STQN akan memanfaatkan teknologi informasi terkait pendaftaran melalui ginger print, penggunaan aplikasi e-Maqra hingga proses penjurian melalui aplikasi musabaqah sebagai bentuk adaptasi terhadap era digital.

“Hal ini menunjukan bahwa syiar keagamaan tidaklah jumud atau mengalami stagnasi, akan tetapi selalu dinamis dan adaptif sesuai dengan perkembangan zaman,” ujarnya saat launching STQ Nasional XXV di Pontianak, Kamis (28/3). Demikian keterangan pers Kemenag yang dikutip MINA.

Baca Juga: Pakar Timteng: Mayoritas Rakyat Suriah Menginginkan Perubahan

Kedua, dalam penyelenggaraan STQN tahun ini dibuat Kode Etik Juri sebagai upaya menjaga kredibilitas pelaksanaan kegiatan, sekaligus kesucian momen yang berlabel Al-Quran.

“Saat ini masih berlangsung rekrutmen Dewan Hakim Nasional untuk memantapkan kualitas pelaksanaan musabaqah secara profesional dan transparan,” ujar Amin.

Inovasi ketiga, STQN menghadirkan berbagai layanan publik. Hal tersebut antara lain Layanan Konsultasi Syariah, Konsultasi Pernikahan dan Keluarga Sakinah, serta Layanan Konsultasi Zakat dan Wakaf.

“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi layanan publik bervisi masa depan yang akan direplikasi oleh seluruh satuan unit kerja Kementerian Agama di seluruh Indonesia,” pungkasnya. (R/R05/P1)

Baca Juga: Festival Harmoni Istiqlal, Menag: Masjid Bisa Jadi Tempat Perkawinan Budaya dan Agama

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Halal
Indonesia
Indonesia
Desa Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah terendam banjir pada Februari 2024. (Istimewa)
Indonesia
girl's hand holding
Khadijah
Indonesia