Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ucapkan Selamat Pada Haniyah, PM Turki Harap Perdamaian Terwujud di Palestina

Hasanatun Aliyah - Kamis, 1 Juni 2017 - 15:33 WIB

Kamis, 1 Juni 2017 - 15:33 WIB

227 Views

Perdana Menteri Turki Binali Yildirim.(foto: vestnikkavkaza.net)

Perdana Menteri Turki Binali Yildirim.(foto: vestnikkavkaza.net)

Gaza, 6 Ramadhan 1438/ 1 Juni 2017 (MINA) – Perdana Menteri (PM) Turki Binali Yildirim pada Rabu (31/5) mengucapkan selamat bulan suci Ramadhan kepada kepala biro politik Hamas Ismail Haniya atas pemilihannya sebagai pemimpin baru Hamas.

PM Turki menyampaikan harapannya bahwa perdamaian dan keamanan akan berlaku di Palestina dan masalah dunia Muslim akan terpecahkan, demikian Palestinian Information Center (PIC) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Dia memuji dokumen baru Hamas dan berpendapat bahwa hal itu akan meningkatkan kesempatan rekonsiliasi antara Gerakan Fatah dan Hamas.

Yildrim menunjukkan bahwa negaranya menindaklanjuti berkas penyelesaian di Tepi Barat dan pelanggaran Israel di Kota Al-Quds yang diduduki.

Baca Juga: Hamas: Negosiasi dengan Israel Sia-Sia jika Kelaparan dan Genosida Tetap Berlanjut

“Kami mengerahkan usaha dalam hal ini pada tingkat yang berbeda,” katanya.

Sementara Haniyah, mengucapkan terima kasih kepada PM Yildrim dan mengucapkan selamat Ramadhan kepada warga Turki dan pemerintah.

“Hubungan dengan Turki kuat dan akan dikembangkan,” kata Haniyah.

Mereka membahas aktivitas permukiman ilegal Israel dan pelanggaran Israel di Kota Al-Quds yang diduduki serta krisis listrik di Jalur Gaza.

Baca Juga: Ratusan Rabbi Yahudi Desak Israel Hentikan Penggunaan Kelaparan sebagai Senjata di Gaza

Yildrim berjanji akan bekerja dalam mencari solusi atas krisis daya termasuk selesainya hibah bahan bakar Turki untuk Gaza.

Ismail Haniyahterpilih pada 6 Mei 2017 lalu sebagai Kepala Biro Politik Hamas yang baru menggantikan Khaled Misy’al. Mereka membahas aktivitas permukiman ilegal dan pelanggaran Israel di Kota Al-Quds yang diduduki serta krisis energi di Jalur Gaza.(T/R10/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Pendudukan Israel Larang Mufti Palestina Masuk Masjid Al-Aqsa

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Timur Tengah
Eropa
Timur Tengah