Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wali Kota Bekasi Resmikan Masjid Baitul Muttaqien

habibi - Selasa, 10 Mei 2016 - 00:41 WIB

Selasa, 10 Mei 2016 - 00:41 WIB

427 Views ㅤ

Bekasi, 2 Sya’ban 1437/9 Mei 2016 (MINA) – Dalam rangka memajukan Bekasi Maju, Sejahtera, dan Ihsan, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi berkesempatan meresmikan Masjid Baitul Muttaqien yang berlokasi di Jl. Pangeran Jayakarta Kec. Medan Satria Bekasi, Senin malam (9/5).

“Tentunya malam ini kita wajib Bersyukur. Kota Bekasi memiliki satu masjid baru,” katanya dalam sambutan peresmian masjid tersebut.

Effendi berharap dengan diresmikannya masjid tersebut semoga bisa menambah keimanan masyarakat. Ia juga menghimbau bagi masyarakat untuk selalu menjunjung tinggi nilai toleransi.

“Ada banyak persoalan yang dihadapi antar umat di Kota Bekasi, semua memiliki hak dan ketentuan yang sama, dalam berinteraksi kepada masyarakat sikap toleransi itu harus ada,” kata Bang Pepen sapaan akrabnya.

Baca Juga: Prof Asrorun Niam: Tujuan Fatwa untuk Kemaslahatan Hakiki

Hadir pula Imaamul Muslimin Yakhsyallah Mansur, Kapolres Kota Bekasi Kombes Pol Heri Sumarji, Tokoh Masyarakat Bekasi Abdul Hadi, perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Bekasi, dan beberapa unsur masyarakat lainnya.

Ketua Dewan Kepengurusan Masjid Baitul Muttaqien, H. Halimi mengatakan, awalnya masjid ini adalah mushalla karena semakin lama jamaah bertambah banyak, maka pada tahun 2012 mulai direnovasi sebagai masjid.

“Tahun 1992 dibangun mushalla, seiring berjalannya waktu mushalla tak mampu menampung jamaah, maka dibangunlah masjid,” katanya.

Halimi juga menghimbau masyarakat dan pemuda khususnya untu ramai-ramai meramaikan masjid. “Semoga dengan ini bisa menambah spirit masyarakat untuk memakmurkan masjid, juga mewujudkan beragama yang serasi dan harmonis,” tambahnya.

Baca Juga: KH Afifuddin Muhajir: Fatwa Dibutuhkan Sepanjang Zaman

Masjid Baitul Muttaqien menempati tanah wakaf sekitar 300 meter persegi, menghabiskan dana kurang lebih 1,5 miliar rupiah, memiliki dua lantai, lantai dasar digunakan untuk aula dan tempat belajar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), lantai kedua sebagai tempat ibadah.

Setiap pekannya masjid tersebut mengadakan pengajian juga latihan bela diri karate. (L/M09/R05)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Pelatihan UMKM di Jakarta Diharap Lahirkan Muzaki Baru

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia