Bandung, MINA – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin didampingi Sekjen World Zakat Forum Prof Dr Bambang Sudibyo membuka konferensi World Zakat Forum (WZF) 2019 di Bandung, Jawa Barat, Selasa (5/11).
Koferensi selama tiga hari tersebut bertema “Optimizing Global Zakat Role through Digital Technology“. Tema itu diambil karena teknologi 4.0 dianggap keharusan dalam industri keuangan, dana zakat sebagai bagian yang sangat penting dan sebagai sumber keuangan syariah sosial yang sangat potensial.
Beberapa jajaran menteri pemerintahan pun turut diundang menjadi pembicara dalam forum itu, di antaranya Menteri Agama RI Fahrul Razi, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dan Menteri PPN Suharso Monoarfa.
Di hadapan 300 peserta konferensi yang berasal dari 28 negara, Wapres Ma’ruf mengatakan, ia ikut bangga menjadi bagian dari pembukaan pertemuan pegiat zakat dunia ini karena semangat yang dijunjung dalam WZF ini untuk membangun gerakan zakat dunia.
Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi
“Saya merasa terhormat membuka acara yg sangat penting dalam pertemuan dunia WZF ini untuk saling bertukar pikiran, sharing dalam mengelola zakat,” ujar Ma’ruf.
Ma’ruf mengatakan, saat ini Indonesia berkomitmen membangun bangsa menjadi negara pusat ekonomi syariah dunia dengan komitmen mendukung berbagai aspek ekonomi syariah termasuk pengembangan zakat.
“Pemerintah akan memperkuat lembaga keuangan yang berbasis syariah untuk meningkatkan industri halal, industri syariah, dan juga peningkatan sosial funding,” katanya. (T/R06/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah