Khartoum, 2 Dzul qa’dah 1436/17 Agustus 1436 (MINA) – Kedutaan Besar Republik Indonesia di Sudan, Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Sudan, bersama Warga Negara Indonesia (WNI) lainnya di Sudan mengadakan berbagai pertandingan dan perlombaan disebut “nusantara games” memperingati HUT Kemerdekaan Indonesia ke 70 di Wisma Duta KBRI Sudan, Senin (17/8)
Acara “nusantara games” dibuka oleh Duta Besar RI untuk Sudan & Eritrea, Burhanudin Badruzzaman, setelah upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 70 dengan pengibaran Sang saka Merah Putih di lapangan Wisma Duta KBRI.
Acara “nusantara games” tahunan kali ini mengusung tema “Kreatifitas & Solidaritas Tanpa Batas”.
“ Junjunglah sportifitas dan jaga terus silaturrahim antara WNI di Sudan,” demikian Duta Besar, seperti dilaporkan koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Sudan.
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Acara ini diikuti oleh Staf KBRI Khartoum, Pelajar Indonesia Putra/Putri, Pasukan TNI yang sedang bertugas dalam misi perdamaian PBB di Darfur, dan pekerja-pekerja profesional WNI di Sudan.
“Nusantara Game 2015” diadakan mulai tanggal 17 Agustus sampai 4 September 2015, pertandingan dan perlombaan yang dilaksanakan diantaranya futsal, sepak takraw, bulutangkis, catur, bola voli, tenis meja, panco, tarik tambang dan balap karung.
Di samping itu adalah kompetisi Khotbah ( Tema: Masa depan Indonesia semenjak 70 Tahun merdeka), Musabaqoh Hifzil Qur’an ( MHQ) dimulai dari Juz 28, 29, 30 dan 5 Juz 28, 29, 30 plus Surat Albaqoroh), kaligrafi. .
Ketua BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) International University of Africa (IUA), Sidik Mustaqim mengatakan, selain kegiatan tersebut sampai saat ini BEM IUA Indonesia di Sudan juga sudah mengenalkan budaya-budaya Indonesia, diantaranya pencak silat dan nasyid. “Kami pernah merebut juara pertama tingkat BEM di seluruh mahasiswa di Afrika,” jelasnya.
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
“Selain itu kami juga mengenalkan budaya Indonesia dengan aksesorisnya seperti baju batik, tas, sandal buatan Indonesia asli,” katanya.
Ia juga mengharapkan, adanya acara ini dapat menumbuhkan dan menghidupkan kreatifitas mahasiswa Indonesia di Sudan baik di bidang agama ataupun di bidang akademis lainnya yang nanti akan berguna di masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Islam khususnya.
Acara ini juga disponsori oleh KBRI Khartoum, Indomie Sudan, Losari Group.
Acara ini juga diikuti organisasi kekeluargaan sekampunbg-halaman yang ada di Sudan diantaranya Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) , Forum Komunikasi Keluarga Sumatera (FOKKUS) , Ikatan Pelajar Sumatera Utara (IPSU) , Keluarga Mahasiswa Jakarta (KMJ) , Paguyuban Mahasiswa Jabar-Banten (PMJB) , Paguyuban Keluarga Wong Jowo (PAKUWOJO) ,Forum Silaturrahmi Mahasiswa Tengah Timur (FOSMATIM).
Baca Juga: Korban Tewas Ledakan Truk Tangki di Nigeria Tambah Jadi 181 Jiwa
Jumlah Mahssiswa Indonesia di Sudan saat ini berjumlah 460 orang laki-laki dan perempuan dari 10 kampus diantaranya ; International University of Africa, Omdurman Islamic University , University of The Holy Qur’an and Islamic Science , University of Bakhtalridoh , University of Sennar , Zaim Azhari University , Khartoum International for Arabic Language , Open University of Sudan , Elnilain University , University of The Holy Qur’an and Science, Madani (L/K06/P005-P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Presiden Afsel Minta Dunia Tekan Israel Hentikan Serangan di Gaza