Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenag Buka SPAN Ujian Masuk Kampus Islam Negeri 2019

Insaf Muarif Gunawan - Rabu, 23 Januari 2019 - 18:01 WIB

Rabu, 23 Januari 2019 - 18:01 WIB

0 Views

Menag Lukman Hakim Saifuddin merilis SPAN_UM PTKIN Tahun 2019 di Jakarta Januari 2019 (Kemenag)

Jakarta, MINA – Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, merilis Seleksi Prestasi Akademik Nasional-Ujian Masuk (SPAN-UM) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) 2019.

Lukman menargetkan dapat menjaring 350 ribu pendaftar, yang terdiri dari 225 ribu pendaftar melalui jalur SPAN PTKIN dan 125 ribu pendaftar melalui jalur UM PTKIN.

“Saya memandang apa yang kita lakukan adalah hal yang sangat strategis. Ini tahap awal kita mendapatkan calon-calon mahasiswa terbaik,” ujarnya di Jakarta, Rabu (23/1/), demikian JPP melaporkan yang dikutip MINA.

Menurut Lukman, SPAN UM PTKIN merupakan langkah awal untuk melakukan perbaikan kualitas PTKIN. Kualitas PTKIN pada dasarnya dapat dilihat dari output atau keluaran yang dihasilkan.

Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru

“Yakni, seberapa besar PTKIN memiliki impact atau dampak bagi kehidupan tidak hanya bagi negara bangsa, tapi juga peradaban dunia,” Ujar Lukman.

“Untuk memiliki output yang baik, tidak hanya dibutuhkan proses saja. Input yang baik tentunya diharapkan akan berdampak kepada kualitas yang akan dihasilkan,” imbuh Lukman.

Rencana ke depan, Kemenag berharap  dapat membuat lembaga secara permanen untuk melaksanakan seleksi masuk perguruan tinggi.

“Saya merasa ini sudah waktunya kita mulai memikirkan kelembagaan permanen untuk melakukan seleksi. Dalam satu dua bulan ini, saya berharap Direktorat PTKI sudah dapat menyampaikan konsepsi tentang lembaga ini,” pesannya.

Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia

SPAN-PTKIN merupakan seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi lain, tanpa ujian tertulis.

Sementara itu, UM-PTKIN merupakan pola seleksi yang dilaksanakan secara nasional oleh seluruh Peguruan Tinggi UIN/IAIN/STAIN dalam satu sistem yang terpadu dan diselenggarakan secara serentak oleh Panitia Pelaksana yang ditetapkan oleh Kementerian Agama.

Ketua Panitia SPAN–UM PTKIN Musafir Pababbari menyatakan SPAN UM PTKIN akan dilaksanakan oleh 58 PTKIN yang tersebar di seluruh Indonesia.

Proses pendaftaran jalur SPAN-PTKIN akan mulai dilaksanakan sejak 23 Januari 2019-10 Mei 2019. Daftar program studi dan daya tampung SPAN-PTKIN dapat dilihat pada laman resminya.

Baca Juga: Matahari Tepat di Katulistiwa 22 September

Sementara, proses pembukaan pendaftaran jalur UM-PTKIN, diserahkan ke masing-masing PTKIN, dan akan berakhir pada bulan Juli 2019. Daftar program studi dan daya tampung UM – PTKIN dapat dilihat pada laman resminya. (R/Gun/R01)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Roma Sitio Raih Gelar Doktor dari Riset Jeruk Nipis

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Pendidikan dan IPTEK
test
Pendidikan dan IPTEK
Pendidikan dan IPTEK