85 Ribu Jamaah Shalat Idul Adha di Masjid Al-Aqsha

Al-Quds, 10 Dzulhijjah 1437/12 September 2016 (MINA) – Sebanyak warga Palestina dan sekitarnya melaksanakan di Senin (12/9).

Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj Islamic News Agency) melaporkan dari media online Al-Quds, bahwa puluhan ribu jamaah telah berada di dalam Masjid Al-Aqsha sejak shalat subuh.

Direktur Masjid Al-Aqsha Omar Kiswani, menyebutkan 85 ribu jamaah terdiri dari orang tua, pemuda, anak-anak, laki-laki dan perempuan, merayakan Idul Adha dengan berkumpul di masjid kiblat pertama umat Islam itu, setelah sebelumnya harus melalui pemeriksaan pasukan keamanan Israel.

Mereka berangkat dari rumah masing-masing dari Kota Al-Quds dan seluruh wilayah Palestina, termasuk dari Jalur Gaza, sejak dini hari sebelum adzan shubuh melalui lorong-lorong jalan menuju masjid, sambil sahut-menyahut mengumandangkan takbir “Allahu Akbar, Allahu Akbar….”.

Imam dan Khatib Idul Adha, Syaikh Yousef Abu Sneineh dalam khutbahnya menekankan urgensi Masjid Al-Aqsha dalam Islam dan mendesak kepada kaum Muslimin untuk merapatkan barisan memperjuangkannya dari penjajahan.

“Kita sebagai barisan terdepan akan terus bertahan dan bersabar, walaupun terus terjadi penangkapan, pembatasan dan pengusiran warga,” ujarnya.

anak-pal-mashreqnbewsTampak di luar masjid, pemuda Palestina membawa spanduk bertuliskan, ”Bebaskan Al-Aqsha dan tahanan kami.”

Sebuah tuntutan untuk pembebasan tahanan Palestina yang mendekam di penjara-penjara penjajahan Israel.

Seusai shalat Idul Adha, jamaah pun saling bersalaman, sebagian lainnya ada yang langsung berziarah ke makam para syuhada, berkunjung ke orang tua dan kerabat mereka.

Beberapa orang tua tampak mendekati anak-anak dan membagi-bagikan hadiah berupa permen dan makanan kecil lainnya.

Sementara sebagian anak-anak lainnya terlihat dengan baju barunya saling berlarian di taman dan bermain dengan aneka balon berwarna-warni. (P4/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.