Abdul Mu’ti Sebut Muslim Polandia Mirip dengan Warga Muhammadiyah

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu’ti berbagi pandangan mengenai kehidupan kaum muslimin di Polandia, bersama Mufti Polandia Tomasz Miśkiewicz. (Foto: Muhammadiya.or.id.)

Warsawa, MINA – Sekretaris Umum Pimpinan Pusat , Abdul Mu’ti berbagi pandangan mengenai kehidupan kaum muslimin di Polandia, bersama Mufti Polandia Tomasz Miśkiewicz.

Ia menyampaikan kesamaan pemahaman muslimin Polandia dengan Muhammadiyah, terutama dalam penetapan awal Ramadan, Idulfitri, dan Iduladha.

“Kami juga bicara masalah makanan halal dan penetapan Ramadan, Idulfitri, dan Iduladha. Di Polandia, umat Islam menetapkan Ramadan, Idulfitri, dan Iduladha dengan hisab, bukan dengan rukyah,” kata Abdul Mu’ti, demikian dikutip dari Muhammadiyah.or.id., Sabtu (16/9).

Dalam kesempatan itu, ia juga bertemu perwakilan Pusat Studi Perbandingan Peradaban Jagillonian University di Krakow, Dr. Merek Maroñ dan didampingi Diplomat KBRI Warsawa, Muhammad Afif dan Nike.

“Kami berbagi informasi, pengalaman, tantangan, dan peluang kerjasama muslim Indonesia, khususnya Muhammad, dengan Polandia dalam berbagai bidang. Mufti Polandia dan Dr. Merek Maroñ menyampaikan pernah berkunjung dan sangat terkesan dengan keindahan Indonesia,” ujar Abdul Mu’ti lewat pesan tertulis, Jumat (15/9).

Baca Juga:  Perkembangan Sistem Teknologi Berikan Peluang Berkreativitas

Abdul Mu’ti menilai, meskipun umat hanya 100.000 orang dari 37 juta penduduk, tapi muslim Polandia tidak menemukan kesulitan dalam melaksanakan agamanya di negara tersebut karena sikap suportif dari pemerintah.

Abdul Mu’ti bertolak ke Polandia pasca mewakili Indonesia dalam forum dialog dan perdamaian internasional antar pemuka agama oleh komunitas Sant’Egidio di Berlin, Jerman pada Ahad-Selasa, 10-12 September 2023. (T/R7/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Wartawan: sri astuti

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.