FSFK UNMA Banten dan Yayasan Alabama Teken MoU Perlindungan Ekosistem Pesisir

Foto: Hadi

Pandeglang, MINA – Dekan Fakultas Sains, Farmasi dan Kesehatan (FSFK) Universitas Mathla’ul Anwar Banten, Lambang Satria Himmawan bersama dengan Direktur Indonesia Lestari, Yosep Aulia Rahman melakukan penandatanganan naskah nota kesepakatan atau Memorandum Of Understanding (MoU) tentang perlindungan ekosistem pesisir, di Kampus Universitas Mathla’ul Anwar Pandeglang, Banten, Rabu (1/12).

Kedua lembaga ini, telah bersepakat untuk melakukan penyusunan program serta upaya-upaya pemulihan ekosistem pesisir atau Konservasi Alam di Provinsi Banten, dengan berbagai sumberdaya yang dimiliki oleh keduanya.

Dekan FSFK Universitas Mathla’ul Anwar Banten Lambang Satria Himmawan mengatakan, penandatangan Mou bersama Yayasan Alabama ini, mempunyai nilai yang sangat tinggi dalam upaya pengembangan pengetahuan serta kapasitas civitaa akademis, baik mahasiswa maupun para dosen dalam merealisasikan tri darma perguruan tinggi. Khususnya dalam hal upaya-upaya pelestarian alam atau Konservasi Alam.

“Mou ini mempunyai nilai yang cukup luar biasa, selain untuk kepentingan akreditasi. MoU ini juga sangat penting untuk pengembangan kapasitas dalam mengaplikasian tri darma perguran tinggi, yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya usai MOU.

Lambang Satria, menambahkan, kedua lembaga akan merumuskan program bersama dalam kerangka acuan kerja selama tiga tahun, yang kemudian akan dijabarkan pada rencana kerja tahunan sesuai dengan program internal yang dimiliki keduanya. Pihaknya berharap, kerjasama ini bisa berjalan dengan baik.

“Bahkan, di MoU itu, kami sepakat untuk sharing fasilitas untuk kepentingan bersama dan program yang sedang dijalankan,” imbuhnya.

Yayasan Alabama Indonesia Lestari merupakan salah satu lembaga yang konsen terhadap upaya perlindungan dan pemulihan ekosistem pesisir, khususnya pada hutan mangrove di Kabupaten Pandeglang, Banten. (R/RE1/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sajadi

Editor: Ali Farkhan Tsani

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.