Kota Bangko, Merangin, Jambi, MINA – Aqsa Working Group (AWG) Biro Jambi mengadakan Gerak Jalan Cinta Al-Aqsa dan Palestina pada Ahad (14/8) sejauh 7 km dengan start di Masjid Agung Baitul Makmur Islamic Center Kota Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi.
“Gerak Jalan ini adalah dalam rangka memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan juga sebagai momentum untuk memperingati kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 pada 17 Agustus 2022 atau merdeka pada 17 Agustus 1945. Kita sebagai umat Islam wajib memperjuangkan untuk kemerdekaan Al-Aqsa dan Palestina,” kata Ketua AWG Biro Jambi Hudalkhakim kepada MINA.
Huda sapa akrabnya menjelaskan, Gerak Jalan Cinta Al-Aqsa dan Palestina dikawal langsung oleh Satlantas dan Intel Polres Merangin yang ikutin sekitar 300 orang dengan jarak tempuh tujuh kilo meter, mulai star dari Masjid Agung Baitul Makmur di Islamic Center Kabupaten Merangin dan finish di Masjid Al-Muhajirin Kota Bangko.
“Penjajahan yang dilakukan orang Yahudi terhadap Masjid Al-Aqsa dan warga Palestina harus dihapuskan, sebagaimana konstitusi Undang-undang 1945 bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan pri kemanusian dan prikeadilan,” katanya.
Baca Juga: Pemukim Ilegal Israel Serbu Masjid Al-Aqsa
Huda menjelaskan, gerak jalan mendapat respon dari pemerintah kota Bangko dan masyarakat sekitar.
“Alhamdulillah Gerak Jalan Cinta Al-Aqsa dan Palestina berjalan lancar tanpa kendala apapun termasuk, persiapan konsumsi, medis, keamanan dan lain sebagainya,” ucapnya.
Harapannya, dengan terlaksananya acara ini masyarakat khususnya kota Bangko umumnya provinsi Jambi dan juga dunia menjadi perhatian pentingnya Masjidil Aqsa sebagai kiblat pertama umat Islam dan Palestina tempat para nabi.
Gerak jalan ini juga sebagai imbauan Aqsa Working Group (AWG) kepada seluruh pengurus AWG Biro dan Mae_C beserta jajarannya agar dalam satu pekan ini segera melakukan aktivitas Bela Palestina dan Al-Aqsa, seperti Long March, Aksi Damai dan Orasi serta Penggalangan Dana.
Baca Juga: Genosida di Gaza: 44 Warga Palestina Syahid dalam 24 Jam
“Tujuan aksi tersebut diadakan adalah dalam rangka menunjukan ketidaksetujuan serta perlawanan kita terhadap perbuatan Zionis Israel,” kata Sekretaris AWG Subhan Amier Chaf pada Ahad (6/8) dalam surat edaran kepada Biro AWG dan Mae-C untuk amanat melaksanakan aksi dan merespon serangan Zionis Israel, demikian keterangan yang diterima MINA, Senin (8/8).
Aqsa Working Group (AWG) adalah suatu lembaga yang dibentuk dalam rangka mewadahi dan mengelola upaya kaum Muslimin untuk pembebasan Masjid Al-Aqsa.
AWG didirikan oleh komponen umat yang hadir dalam Al-Aqsha International Conference yang diselenggarakan di Wisma Antara Jakarta pada tanggal 20 Sya’ban 1429H/ 21 Agustus 2008. (L/R8/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Enam Pasien Luka dalam Serangan Terbaru Israel ke RS Indonesia