Den Haag, MINA – Pemerintah Belanda dan Pemerintah Israel menandatangani kesepakatan pembelian senjata senilai AS $305 juta dari sebuah perusahaan bernama Elbit Israel untuk meningkatkan kemampuan militer kerajaan anggota NATO itu.
Perusahaan ini akan memasok 20 sistem artileri PULS, amunisi serta layanan pelatihan dan dukungan selama lima tahun.
Perusahaan ini juga menjual senjata kepada militer Pendudukan Israel yang digunakan dalam serangan terhadap rakyat Palestina.
Kesepakatan itu ditandatangani oleh Direktorat Kerjasama Pertahanan Internasional di Kementerian Pertahanan Israel (SIBAT) Jenderal Yair Kulas di Belanda dengan timpalannya dari Belanda, Panglima Angkatan Darat Kerajaan Belanda Jenderal Martin Wijnen yang berlaku selama lima tahun
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
‘’Merupakan suatu kehormatan bagi saya untuk memimpin kontrak pertahanan antar pemerintah pertama dengan Belanda untuk sistem artileri roket jarak jauh PULS,” kata Kulas.
“Peristiwa penting ini melambangkan hubungan strategis antara negara kita dan merupakan kesempatan untuk memperkuat kemitraan kita berdasarkan nilai dan moral bersama,” lanjutnya.
Menurut Times of Israel, sebelumnya telah dijual senjata dan peralatan pertahanan pendudukan Israel ke negara Belanda, tetapi dianggap sebagai kesepakatan pribadi oleh berbagai perusahaan dan bukan kontrak pemerintah ke pemerintah.
Selain itu, kesepakatan senjata adalah salah satu perjanjian terbesar yang ditandatangani antara pendudukan Israel dan negara Eropa dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Al-Qassam Sita Tiga Drone Israel
Bezhalel Machlis, presiden dan CEO Elbit, menambahkan dalam sebuah pernyataan, Akuisisi solusi PULS Sistem Elbit akan meningkatkan kemampuan Angkatan Darat Kerajaan Belanda untuk memberikan dukungan tembakan secara tidak langsung yang efektif.
Itu juga dapat memberikan interoperabilitas dengan pelanggan NATO yang telah memperoleh sistem tersebut. (T/ind/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Parlemen Inggris Desak Pemerintah Segera Beri Visa Medis untuk Anak-Anak Gaza