Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BNI Syariah Resmikan Tiga Kantor Wilayah

kurnia - Kamis, 9 Februari 2017 - 05:30 WIB

Kamis, 9 Februari 2017 - 05:30 WIB

561 Views ㅤ

{Foto: Kurniawan/MINA}

 

Jakarta, 11 Jumadil Awwal 1438/9 Februari 2017 (MINA) – BNI Syariah meresmikan tiga kantor wilayah meliputi wiayah Barat, wiayah Timur dan Jabodetabek plus yang membawahi kantor-kantor cabang diareanya.

Direktur Utama BNI Syariah Imam Teguh Saptono meresmikan kantor-kantor Wilayah BNI Syariah itu dengan tema “Tekad wujudkan Hasanah Lifestyle Banking” di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Rabu (9/2).

“Dalam rangka mendukung percepatan ekspansi bisnis serta menjaga kualitas layanan melalu respon aktivitas dan program yang lebih customized kepada nasabah,” tambahnya.

Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi 

Imam mengatakan kantor wilayah ini juga berfungsi sebagai hub atau coordinator SCO (sharia Chaneling outlet) yang ada di kantor cabang BNI, sebab BNI induk mendudung perkembangan BNI Syariah dengan layanan pembukaan rekening di lebih dari 1.000 outlet Kantor Cabang di BNI seluruh Indonesia.

Alhamdulilah, kinerja BNI Syariah tahun 2016 mengalami pertumbuhan positif tercatat laba bersih Desember 2016 sebesar Rp 277,38 miliar atau meningkat 21,38 persen dari Desember 2015 sebesar 228,53 miliar,“ jelas Imam.

Menurutnya, meningkatnya laba ditopang oleh berbagai upaya pengembangan bisnis termasuk produk jasa dan layanan baik pembiayaan produktif maupun konsumtif serta peningkatan dana murah (CASA)

Laba positif juga didukung oleh kualitas pembiayaan (NPF) yang terjaga dibawah 3 persen dan operasional perusahan yang semakin efisien dengan penurunan rasio BOPO menjadi 87,67 persen pada akhir tahun 2016.

Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah

Lebih lanjut Ia mengatakan, aset BNI Syariah terus tumbuh dengan posisi per Desember 2016 mencapai Rp 28,3 triliun atau naik 23,01 persen dari posisi Desember 2015 sebesar Rp 23,02 triliun. Pertumbuhan aset ini disokong oleh adanya peningkatan dana pihak ketiga khususnya giro dan tabungan sebesar 25,41 persen dengan pencapaian Dana Pihak Ketiga DPK sebesar Rp24,23 Triliun.

Dengan total pembiayaan tahun 2016 sebesar Rp 20,49 Triliun atau meningkat 15,35 persen komosisi pembiayaan terbesar BNI Syariah masih terdapat di pembiayaan konsumtif sebesar Rp 4,61 Triliun (22,48 persen), komersial sebesar Rp 3,40 Triliun (16,59 persen), mikro sebesar Rp 1,20 Triliun (5,88 persen) serta hasanah card sebesar Rp 367,60 Miliar (1,79 persen).

Dalam kesempatan tersebut hadir segenap Board of Management (BOM) BNI Syariah yakni Imam Teguh Saptono Direktur Utama, Kukuh Raharjo Direktur Bisnis Konsumer, Tribuana Tunggadewi SEVP Risiko dan Kepatuhan, Junaidi Hisom Direktur Operasional dan Dhias Widhyati Senior Executive Vice President Bisnis Komersial. (L/R03/P1)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Ekonomi
Ekonomi
Ekonomi