Jakarta, MINA – Guna mendukung kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia, Bank Tabungan Negara (BTN) meluncurkan kredit pendidikan dengan plafon hingga Rp200 juta dan bunga hanya sebesar 6,5% flat selama lima tahun.
Direktur Utama Bank BTN, Maryono mengatakan, saat ini Indonesia tak hanya menempatkan hunian sebagai kebutuhan primer. Masyarakat Indonesia mulai menempatkan pendidikan sebagai kebutuhan dasarnya.
“Melalui kredit pendidikan ini, kami ikut berpartisipasi memenuhi kebutuhan pendidikan untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia,” kata Maryono dalam ‘Peluncuran Kredit Pendidikan BTN’ di Jakarta, Selasa (10/4).
Maryono menambahkan, bank badan usaha milik negara (BUMN)_ itu akan menggandeng lebih dari 100 universitas di seluruh Indonesia untuk mempermudah masyarakat mengakses kredit pendidikan BTN.
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru
Dalam kesempatan ini Bank BTN juga menggelar penandatanganan perjanjian kerjasama dengan 24 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Selain ini, Bank BTN juga melakukan penandatanganan akad kredit kepada mahasiswa yang menerima fasilitas Kredit Pendidikan BTN sebagai wujud komitmen menyukseskan penyaluran Kredit Pendidikan BTN.
“Kami akan terus menggelar kemitraan serupa serupa dengan Perguruan Tinggi lainnya sehingga semakin banyak masyarakat Indonesia yang bisa mengenyam pendidikan tinggi,” pungkas Maryono.
Hadir pada cara tersebut antara lain Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir; Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti, Intan Ahmad; Direktorat Jenderal Kelembagaan Iptek dan Dikti, Patdono Suwignjo; Pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kemenristekdikti; para Rektor; serta tamu undangan lainnya. (L/R09/P1)
Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia
Mi’raj News Agency (MINA)