Shah Alam, 30 Rabiul Awwal 1437/10 Januari 2016 (MINA) – Dua warga negara Indonesia tewas, sementara delapan orang lainnya terluka parah setelah bus yang mereka tumpangi tergelincir dan masuk kali di Kuala Selangor, Ahad dini hari.
Mereka yang tewas terdiri dari seorang pria dan seorang wanita, Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan, mengutip kantor berita Malaysia, Bernama.
Asisten Direktur Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Selangor, Mohd Sani Harul mengatakan, bus carteran yang membawa 47 warga negara Indonesia tersebut, sedang menuju ke Dermaga Bagan Datoh di Teluk Intan, Perak, untuk kembali ke Medan, saat musibah terjadi pada pukul 5 pagi.
Tim penyelamat membutuhkan waktu sekitar 10 menit untuk mengeluarkan mayat karena mereka terjepit di tempat duduk mereka, katanya.
Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi
Mohd Sani mengatakan 22 penumpang lainnya menderita luka ringan, sedangkan 16 lainnya, termasuk sopir bus, selamat tanpa cedera.
Para korban yang terluka dibawa ke rumah sakit di Sungai Buloh dan Tanjung Karang.
Mohd Sani mengatakan dia mendapat laporan tentang musibah pada pukul 05:05 dan 19 penyelamat dari Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kuala Selangor dan Tanjung Karang bergegas ke tempat kejadian untuk melakukan operasi penyelamatan yang berakhir pada 07:10.
Sementara itu, Kepala Polisi Kuala Selangor, Superintendent (Komisaris) Ruslan Abdullah mengatakan, sampel darah sopir bus telah diambil untuk diperiksa dan kasus ini akan diselidiki berdasarkan Bab 41 (1) UU Transportasi Jalan Tahun 1987.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Salah seorang korban yang tewas dalam kecelakaan itu diidentifikasi sebagai Burhanuddin Yahya, 50, penduduk tetap di Malaysia. Putranya, Mohd Khairul, 19 tahun, saat ditemui di RS Tanjung Karang, mengemukakan, ayahnya telah merencanakan untuk kembali ke kampung halamannya di Indonesia setelah tak pulang kampung selama tiga tahun.
Burhanuddin, yang tinggal di Taman Alam Megah, Shah Alam, meninggalkan seorang istri, Cut Putri Syed Hussin, 46, dan empat anak. Identitas korban perempuan belum dapat dipastikan. (T/R07/P2 )
Mi’raj Islam News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat