Jakarta, 27 Dzulhijjah 1437/29 September 2016 (MINA) – Badan Wakaf Indonesia (BWI) telah menetapkan Dr. Slamet Riyanto sebagai Ketua Badan Pelaksana BWI yang baru setelah K.H. DR. Muhammad Maftuh Basyuni ketua sebelumnya wafat pada Selasa (20/9) di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta.
Ia dipilih setelah BWI melakukan rapat pengurus lengkap hari Kamis (29/9/2016) di Jakarta. Forum secara aklamasi menetapkan Wakil Ketua Badan Pelaksana, Slamet Riyanto sebagai Ketua Badan Pelaksana BWI yang baru, yang akan menjabat sampai akhir masa jabatannya pada akhir tahun 2017.
Para peserta rapat berharap pergantian tampuk kepemimpinan ini tidak akan mempengaruhi langkah BWI dan program-programnya tetap berjalan sebagaimana mestinya. Karena itu, dalam sambutannya, Slamet Riyanto bertekad akan tetap meneruskan program-program yang sudah direncanakan pada masa kepemimpinan Maftuh.
Slamet Riyanto seorang birokrat berpengalaman dan menghabiskan lebih dari 30 tahun di Kementerian Agama. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Haji Departemen Agama (sebelum dipecah menjadi dua direktorat jenderal). Sebelumnya ia dipercaya menjadi Inspektur Jenderal di Kemenag.
Baca Juga: Jawa Tengah Raih Penghargaan Kinerja Pemerintah Daerah 2024 untuk Pelayanan Publik
Lelaki kelahiran Cilacap, 64 tahun lalu ini, juga pernah menjadi guru di Majenang, Cilacap, selama kurang lebih tiga tahun. (L/M09/R01)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah