Fera Isniyati: Peran Besar Ibu Rumah Tangga Dalam Pembebasan Masjid Al-Aqsa

Al-Muhajirun, Lampung Selatan, MINA – Pendukung Aktif Kemerdekaan Palestina melalui Aqsa Working Group (AWG), Fera Isniyati mengatakan, seorang ibu rumah tangga mempunyai peran penting dalam pembebasan Masjid Al-Aqsa.

Hal itu disampaikannya pada Sosialisasi Al-Quds yang diadakan AWG Biro Lampung, Ahad (16/1) di Aula At-Taqwa, Kompleks Ponpes Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararartu, Natar, Lampung Selatan.

Ia menuturkan, dalam agama Islam, kita diibaratkan satu tubuh, jika anggota tubuh sakit maka yang lain juga ikut merasakannya.

“Begitu juga dengan Palestina yang sedang menderita, maka sebagai Umat Muslim wajib untuk membantu mereka,” ujarnya.

Ia menerangkan, kita sebagai ibu rumah tangga jangan berkecil hati karena melihat laki-laki yang lebih leluasa berjihad membela agama Allah.

“Peran kita di sini adalah mendukung mereka, kita bisa menjadikan generasi yang kuat, sholeh dan sholehah sebagai generasi yang akan membebaskan Masjid Al-Aqsa,” katanya.

“Semoga amal ibadah kita bisa dicatat bahwa kita adalah bagian dari pembebasan Al-Aqsa walupun hanya sebagai seorang ibu rumah tangga,” lanjutnya.

Ia menambahkan, salah satu usaha yang dapat dilakukan ibu rumah tangga, yang pertama berdoa dalam sujud, kedua dengan mengajari anak-anak kita tentang Palestina.

Ia juga menceritakan kisah Nabi Ibrahim dan Raja Namrudz tentang semut dan cicak, cicak yang membantu meniupkan api agar menjadi besar dan semut yang membantu Nabi Ibrahim memadamkan api dengan air yang dibawa.

“Pembelaan kita terhadap saudara-saudara kita bukan ukuran besar kecilnya sebuah pengorbanan melainkan andil kita terhadap pembebasan Palestina,” pungkasnya.

Ia mengajak kepada kepada Ibu-Ibu muslimah yang hadir pada sosialisasi tersebut, untuk bisa ikut andil dalam membebaskan Masjid Al-Aqsa karena Palestina adalah sebuah negara yang dijajah oleh zionis Israel.

“Selain itu, karena di bumi palestina jugalah ada sebuah Masjid Al-Aqsa yang diperebutkan oleh zionis Israel dan dipertahankan oleh Palestina sebagai hal mutlaknya kaum Muslimin,” tutupnya.

Sosialisasi tersebut diikut oleh Muslimat se desa Negararartu yang terdiri dari 14 dusun termasuk kelompok pengajian Majelis Taklim Al-Hidayah Negararatu.

Fera Isniyati merupakan seorang Ibu Rumah Tangga yang berasal dari Desa Negararatu, Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara.

Sejak lulus SMK/SMEA, ia mulai memerhatikan kondisi Palestina, karena semasa SMK, pada organisasi Siswa (OSIS) terdapat informasi yang memberikan kabar tentang kondisi Palestina yang masih terjajah.

Singkatnya, dari situlah, saat ini ia aktif mendukung kemerdekaan Palestina dengan menjadi tetap melalui AWG Biro Lampung. (L/alf/R12/P1

Mi’raj News Agency (MINA)