Kairo, MINA – Imam Besar Universitas Al-Azhar, Mesir, Syaikh Ahmed Al-Tayeb mengatakan dalam twitternya, wanita mewakili separuh dari masyarakat. Oleh karenanya kaum lelaki harus memperhatikan kebutuhan dan memperlakukannya dengan baik.
“Wanita mewakili setengah dari masyarakat, jika kita tidak peduli pada mereka, itu seperti berjalan dengan satu kaki saja,” tulisnya dalam postingnan di Twitternya, Ahad, 3 Maret. demikian Arab News memberitakan.
Al-Tayeb juga menganjurkan kaum laki-laki untuk memberi perhatian dan menangani masalah perempuan dengan cara yang adil dan bijak.
Komentar Al-Tayeb itu juga terkait tentang poligami. Menurutnya, poligami bisa dilakukan oleh seseorang apabila mampu berbuat adil sehingga tidak mendzalimi wanita, juga anak-anak.
Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi
Al-Tayeb yang merupakan seorang ulama Sunni terkemuka menyatakan, jika seseorang ingin menjalankan praktik poligami, maka ia harus memahami pedoman dalam Al-Quran.
Ulama Al-Azhar itu juga mengatakan hal itu pada sebuah acara di rutin di televisi. Al-Tayeb mengatakan bahwa monogami adalah aturan dan poligami adalah pengecualian.(T/Haf/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan