Bogor, MINA – IPB University di masa pandemi COVID-19 terus mendorong para dosen untuk tetap aktif melakukan penelitian-penelitian dan inovasi agar dapat memberikan kontribusi secara aktif kepada Pemerintah Indonesia dalam upaya menghentikan penyebaran COVID-19.
Rektor IPB University, Prof Dr Arif Satria menjelaskan meskipun terjadi pandemi COVID-19, IPB University tetap berusaha menghasilkan inovasi-inovasi dari berbagai disiplin ilmu yang dibutuhkan oleh masyarakat.
“COVID Solver yang kami kembangkan ini berupa parameter estimation dan data fitting. Melalui system solver yang dikembangkan akan memudahkan bagi pengambil kebijakan karena sistem ini juga mengintegrasikan social behaviour,” jelas Dr Iman Sugema.
Lebih lanjut dikatakannya, perkembangan sains akan mengarah pada pemanfaatan big data, advanced analytic dan data science.
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru
Rektor IPB University juga menyatakan bahwa COVID Solver merupakan kontribusi positif bagi upaya-upaya mengurangi, menurunkan dan menghentikan penyebaran COVID-19 melalui intervensi kebijakan yang tepat, melalui pemodelan.
Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia