Tel Aviv, MINA – Pemerintah Israel mencabut izin perjalanan Menteri Luar Negeri Palestina Riad Maliki sehingga tidak bisa lagi bepergian ke luar negeri untuk sementara waktu.
Beberapa pengamat menyebut, keputusan tersebut diambil Israel sebagai bagian dari upaya menekan lebih keras terhadap otoritas Palestina dan rakyatnya. Wafa melaporkan.
Sementara itu, Riad Maliki mengatakan, dirinya baru saja kembali dari menghadiri pelantikan Presiden Brasil Lula da Silva.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan, tindakan itu diambil sebagai langkah mengantisipasi pergerakan orang-orang Palestina yang dianggap sebagai ekstrimis.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Sementara, orang-orang Israel sendiri merampas tanah milik warga Palestina, mengusir mereka dari kampung halaman dan mempersulit bantuan luar negeri kepada rakyat Palestina.
Israel merebut Yerusalem timur dalam perang Timur Tengah 1967 dan kemudian mencaploknya. Israel menganggap Yerusalem sebagai ibu kota mereka. (R/P2/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon