Jazir ASP: Makmurkan Subuh Berjamaah Seperti Shalat Jumat

Jakarta, 23 Dzulhijjah 1437/25 September 2016 (MINA) – Ketua Dewan Syuro Masjid Jogokariyan Yogyakarta, mengatakan, salah satu cara memulai perubahan adalah dengan memakmurkan shalat subuh berjamaah layaknya shalat Jumat, sehingga umat mampu menunjukkan kekuatannya.

“Membangun kesadaran umat untuk shalat subuh berjamaah di masjid sangat penting, mengingat betapa besarnya peran masjid guna membuat perubahan bagi wilayah sekitarnya,” ujarnya, dalam acara ‘’ di Masjid Istiqlal Jakarta, Sabtu (24/9).

Menurut pengalamannya, ada trik khusus dalam mengajak warga sekitar masjidnya untuk shalat subuh berjamaah. Yakni diawali dengan membuat database masjid. Lalu, kalau sudah ada data bisa petakan dakwah masjid, lanjutnya.

“Kita ajak shalat dulu mereka yang belum shalat. Kita undang shalat berjamaah subuh di masjid. Kami juga menyediakan kopi susu, kehilangan sandal kami ganti dengan merek sama, dan ada doorprize,” katanya.

Jazir menyebut shalat subuh berjamaah menjadi kekuatan setiap orang dalam membantu sesama. Salah satu contohnya, ia menggagas adanya infaq subuh. Tujuannya membantu orang memperoleh akses kesehatan.

Menurut Jazir, “Ada jamaah masjid yang sakit stroke, kita buka infaq subuh untuk yang sakit kita asuransikan lewat infaq,” terang Jazir.

Sebelum ada BPJS, kami sudah lakukan ini, caranya ada yang infaq seribu rupiah per hari, sebulan bisa Rp30 ribu, ada yang pakai kotak amal masjid atau dari sumbangan yang sudah mempunyai asuransi, lanjutnya.

Pelatihan Masjid Mandiri diselenggarakan secara gratis tersebut, selain diisi oleh Ketua Masjid Jogokariyan Yogyakarta Jazir ASP, juga pembicara lain: Ketua JMPI sekaligus Pimpinan Valentino Dinsi, CTO Masjid Kita M Firaz Fiashal dan Presiden Persatuan Jaringan Bisnes Muslim Malaysia (MUBIN) Sahak Yasin. (L/P002/P4)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)