Jerman Ingin Beli Sistem Anti-Rudal Israel

Berlin, MINA – Pemerintah Jerman memutuskan untuk berinvestasi besar-besaran di bidang pertahanan, termasuk ingin memperoleh sistem anti-rudal .

“Kita harus melindungi diri kita sendiri dengan lebih baik dari ancaman Rusia. Oleh karena itu, kita sangat membutuhkan perisai misil berskala Jerman,” kata Andreas Schwarz, pelapor anggaran pertahanan di parlemen Jerman (Bundestag), seperti dikutip dari Palinfo, Senin (28/3).

“Sistem Arrow 3 Israel adalah solusi yang baik,” tambahnya. Sistem anti-rudal ini dimaksudkan untuk mencegat rudal jarak jauh.

Menurut surat kabar Jerman “Bild”, keputusan itu belum diambil secara resmi, tetapi Partai Sosial Demokrat, tempat Kanselir Olaf Scholz berasal, partai utama dalam koalisi yang berkuasa, mendukung gagasan untuk mengakuisisi system perisai rudal dari Israel.

Baca Juga:  UIN Ar-Raniry Diharapkan Jadi Penggerak Moderasi Beragama

Terinspirasi oleh sistem pertahanan rudal , harga sistem tersebut sekitar 2 miliar euro dan mungkin siap digunakan pada 2025 di tiga lokasi di Jerman.

Dalam beberapa tahun terakhir, Jerman tidak mengalokasikan anggaran pertahanan yang besar, namun membuat transformasi mendasar bersejarah pada akhir Februari, menyusul serangan Rusia ke Ukraina, yang mengejutkan seluruh dunia.

Pada 27 Februari, tiga hari setelah dimulainya serangan Rusia, Schulz mengumumkan alokasi 100 miliar euro untuk memodernisasi tentara Jerman dan mencapai tujuan lebih dari 2 persen dari PDB dalam pengeluaran militer. (T/RE1/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sajadi

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.