Kemlu Palestina: Israel Gunakan Holocaust Demi Tutupi Kejahatannya

Al Quds, MINA – Kementerian Luar Negeri Palestina menegaskan, Israel berupaya menutupi kejahatannya terhadap rakyat Palestina dengan memanfaatkan isu tragedi Holocoust.

“Israel menggunakan Holocoust Yahudi untuk menutupi kejahatan-kejahatanya terhadap bangsa Palestina dan pendudukannya di sejumlah tanah-tanah Arab,” terang Kemlu Palestina dalam pernyataan persnya, Rabu (22/1).

Kemlu Palestina meminta para peserta di Forum Holocust Internasional Ke-5 yang diadakan hari Kamis (23/1) di Al Quds untuk mewaspadai adanya konteks politik yang coba digunakan dan dieksploitasi Israel dari acara tersebut.

“Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan para elitnya menggunakan forum tersebut untuk menyembunyikan wajah asli Israel yang menduduki tanah negara lain dan bermukim di sana serta mempraktikkan kejahatan paling kejam terhadap bangsa Palestina setara dengan tingkat kejahatan perang dan kemanusiaan,” tegasnya.

“Dunia internasional, yang sebelumnya tidak dapat mencegah terjadinya , harus memperhatikan penderitaan yang dialami rakyat Palestina akibat pendudukan Israel,” tambahnya.

Menurut media Palestina, Felesteen On Line, sejumlah organisasi dan tokoh kemanusiaan menyebut kehadiran para kepala negara di forum tersebut adalah bentuk dukungan nyata mereka kepada Israel untuk terus melakukan berbagai pelanggaran kemanusiaan dan upayanya menutupi kejahatan-kejahatannya terhadap rakyat Palestina.

Penulis dan analis politik Palestina Fadl Tahboub, kepada Felesteen On Line, menegaskan perisitiwa Holocaust yang terjadi di Eropa puluhan tahun silam sekarang tengah dialami bangsa Palestina setiap hari di Tepi Barat, Al Quds dan Gaza akibat kejahatan Israel.

Penyelanggaran acara tersebut di Al Quds, oleh Profesor Ilmu Politik Palestina, Sattar Qasim, memiliki tujuan mengukuhkan eksistensi Israel secara geografis dan politis di Al Quds.

Lebih dari 40 kepala dan pemimpin negara menghadiri Forum Holocaust Internasional Ke-5 dengan tema  “Peringati Holocaust … Melawan Anti-Semitisme” yang diselenggarakan Israel di Yad Vashem Holocaust Memorial Centre Al Quds hari ini, Kamis [23/1]. Diantaranya Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Perancis Emmanuel Macron, Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence hingga Pangeran Charles.

Setiap tahun, Israel memperingati tragedi “Holocaust”, perisitiwa yang meraka sebut sebagai aksi genosida yang dilakukan rezim Nazi di Jerman terhadap komunitas Yahudi Eropa. (T/RA 02/RI-1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: توفيق

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.