Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Konferensi Moskow: Faksi-faksi Palestina Tolak Rencana AS

sri astuti - Kamis, 14 Februari 2019 - 00:26 WIB

Kamis, 14 Februari 2019 - 00:26 WIB

17 Views

Moscow, MINA – Para pemimpin faksi politik utama Palestina mengatakan, mereka tidak akan menerima rencana backchannel Amerika Serikat (AS), yang dijuluki “Kesepakatan Abad Ini”, untuk mendirikan negara Palestina di Jalur Gaza.

Pada konferensi pers hari Rabu (13/2) di Moskow, yang diadakan setelah tiga hari diskusi, perwakilan dari 12 faksi Palestina disatukan dalam penolakan mereka terhadap rencana AS.

Mereka mengatakan, kesepakatan itu akan mengunci orang-orang Palestina di Jalur Gaza dan memisahkan mereka dari seluruh dunia.

Azzam al-Ahmad, perwakilan Fatah dalam pembicaraan itu, menyebut rencana itu “jebakan”.

Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat

“Jika skenario ini dilakukan, bahkan langit di atas Palestina akan ditempati,” ujarnya kepada kepada Anadolu Agency.

Al-Ahmad menegaskan, rencana AS menyerukan negara Palestina di Jalur Gaza dan di beberapa bagian Semenanjung Sinai (Mesir), tetapi tanpa perbatasan dengan negara lain selain Israel.

“Rencananya juga tidak memberi orang Palestina modal yang dicari di Yerusalem Timur,” tambahnya.

“Tanpa bandara dan diblokir dari semua sisi oleh Israel, Palestina akan sangat tergantung pada fihak lain,” kata Al-Ahmad.

Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya

Anggota terkemuka Hamas, Mousa Abu Marzouk, mengecam inisiatif AS dan menyebutnya sebagai “plot Zionis”.

“Kami tidak bisa membiarkan Jalur Gaza terisolasi,” katanya.

“Kami menolak solusi Amerika untuk masalah ini, yang mereka sebut sebagai ‘Kesepakatan Abad Ini’,” lanjutnya.

Perwakilan faksi juga mengkritik konferensi besar Timur Tengah yang dimulai di Warsawa pada hari Rabu (13/2).

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Sementara pembicaraan antar-Palestina di Moskow berakhir tanpa ada dokumen yang ditandatangani, perwakilan faksi menutup konferensi pers dengan seruan mendesak terhadap rekonsiliasi nasional, karena hanya Palestina bersatu yang dapat menentang konspirasi AS-Israel ini. (T/Ast/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Breaking News
Breaking News