Karachi, 26 Jumadil Akhir 1438/ 25 Maret 2017 (MINA) – Sebuah layanan baru taksi khusus untuk perempuan dan dengan pengemudi perempuan, yang bertujuan untuk melindungi penumpang perempuan dari pelecehan seksual diluncurkan di ibukota Pakistan, Karachi.
Layanan taksi merah muda ini merupakan proyek Taxi Pakistan Company Limited yang mengembangkan bisnis ini dengan bantuan investor lokal Pakistan dan Inggris, dengan melayani pesanan melalui telepon, aplikasi seluler, atau pesan teks.
“Mulai sekarang, penumpang perempuan akan dapat memesan taksi merah muda dikendarai oleh supir perempuan yang mengenakan hijab merah muda dan mantel hitam,” Arif Khan, pendiri perusahaan taxi ini, seorang warga Inggris asal Pakistan, mengatakan pada upacara peluncuran, demikian dilaporkan International Islamic News Agency (IINA) dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Sabtu.
Pada tahap awal ini, tuturnya, tersedia 10 taksi dengan 36 supir wanita terlatih, dan kemudian layanan akan diperluas ke kota-kota Lahore dan Islamabad dalam empat bulan ke depan.
Baca Juga: Presiden Korea Selatan Selamat dari Pemakzulan
Dua tujuan inti taxi khusus untuk perempuan ini adalah untuk melindungi penumpang perempuan termasuk dari pelecehan seksual dan juga untuk memberdayakan perempuan dengan membuka lapangan kerja sebagai pengemudi taksi.
Sebuah laporan yang baru-baru ini dirilis Resource Center Urban, sebuah lembaga think tank yang berbasis di Karachi, mengatakan, hampir 55 persen wanita yang sehari-hari menggunakandi bus umum, merasa tidak aman, di antaranya pernah menjadi korban pelecehan seksual di bus umum.
“Pelecehan seksual adalah masalah besar bagi perempuan di Pakistan, terutama mereka yang bolak-balik dengan angkutan umum,” kata Khan.
“Kami ingin memberikan mereka lingkungan di mana mereka setidaknya terhindar dari pelecehan. Kami akan mencoba yang terbaik untuk penumpang perempuan dan perusahaan juga layak secara finansial,” tambahnya.
Baca Juga: Jumat Pagi Sinagog Yahudi di Meulbourne Terbakar
Khan mengatakan ia dan rekan-rekannya akan terus menekan agar juga ada bus umum khusus untuk perempuan.
“Menteri Transportasi Negara Bagian Sindh Nasir Hussain Shah telah meyakinkan kami bahwa pemerintah Sindh berencana membeli 500 bus baru untuk jalan-jalan kota, dan sebagian disediakan khusus untuk perempuan saja,” katanya. (T/R13/P1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Taliban Larang Pendidikan Medis Bagi Perempuan, Dunia Mengecam