Bandung, MINA – Lembaga pendidikan dan dakwah berbahasa Inggris Language Course for Da’wah and Ummah (LCDU) di Bandung, Jawa Barat, untuk kesekian kalinya mengadakan majelis taklim dalam format berbahasa Inggris.
Kegiatan taklim yang dilaksanakan pada Jumat (12/10) sore tersebut mengangkat tema “Making Sense of Languange Learning for the sake of Da’wah“.
Acara yang dihadiri lebih 60 peserta itu menghadirkan dosen muda Universitas Malaysia Kelantan, Arifuddin Abdullah.
“Penguasaan bahasa menjadi alat yang efektif dalam menyampaikan pesan-pesan dalam Islam,” kata Arifuddin dalam penyampaiannya.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
Ia mengatakan, banyak mubalig terkenal yang sebenarnya bukanlah orang Amerika atau Inggris, sebagai contoh Mufti Menk dari Zimbabwe dan Zakir Naik dari India yang menggunakan kemampuan bahasa Inggrisnya menyampaikan pesan kepada dunia.
LCDU yang baru berusia dua tahun tersebut sudah memiliki ratusan siswa binaan. (L/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun