Menko. Perekonomian : Persediaan Beras Nasional Aman Hingga Akhir Tahun

Jakarta, 6 Syawwal 1437/11 Juli 2016 (MINA) – Pemerintah meyakini persediaan beras nasional sampai akhir tahun sangat mencukupi.

“Kalau beras, kita tidak terlalu khawatir, pasokan beras dalam negeri kita cukup,” kata Menko Bidang Perekonomian, Darmin Nasution di Jakarta, Senin (11/7), demikian keterangan pers InfoPublik yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Ia menjabarkan, Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) telah melakukan pembelian beras dari petani dalam jumlah besar,  untuk mengantisipasi potensi kekosongan beras di pasar.

Ia menambahkan, dalam satu dua bulan nanti, panen padi akan terjadi di berbagai wilayah. “Bila panen itu hasilnya melimpah, tidak menutup kemungkinan impor beras absen di tahun depan,” tuturnya.

Sementara laju inflasi pada bulan Juli tahun ini, yakni masa puasa dan lebaran, diprediksi Menko, bakal lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Karena panen sejumlah bahan pangan dinilai mampu meredam lonjakan harga barang konsumsi.

Sementara Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Winarno Tohir mengatakan, menyimak begitu gencarnya program-program peningkatan produksi pangan, maka saat ini, tahun depan dan seterusnya tidak perlu impor beras, jagung, cabai, bawang merah. Bahkan sebagian komoditas ini malah sudah diekspor.

“Untuk impor produk kedelai akan menurun seiring dengan program peningkatan produksinya. Impor sapi bakalan atau daging sapi optimis akan semakin menurun karena program inseminasi buatan, impor sapi indukan, sentra peternakan rakyat, integrasi sapi sawit, dan pengendalian pemotongan sapi betina produktif,” tuturnya. (T/R05/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Ismet Rauf