Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MUI Minta Pelaku Pembakaran Bendera Lafaz Tauhid Minta Maaf

Syauqi S - Selasa, 23 Oktober 2018 - 16:12 WIB

Selasa, 23 Oktober 2018 - 16:12 WIB

1 Views ㅤ

Jakarta, MINA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyampaikan pernyataan sikap sehubungan dengan adanya tindakan pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid  di Garut yang diduga dilakukan oleh anggota Banser.

MUI merasa prihatin (dengan insiden pembakaran tersebut) dan
karena telah menimbulkan kegaduhan di kalangan umat Islam, MUI meminta oknum tersebut meminta maaf,” ujar Sekjen MUI Anwar Abbas saat konferensi pers bersama pejabat Polri di Kantor MUI, Jakarta Pusat, Selasa (23/10).

MUI Menyerahkan masalah tersebut ke proses hukum dan meminta kepolisian bertindak cepat, adil, dan profesional dalam menangani perkara itu.

MUI juga memohon kepada semua pihak untuk menahan diri dan tidak terpancing dan terprovokasi oleh pihak-pihak tertentu agar ukhuwah Islamiyah dan persaudaraan di kalangan umat serta bangsa tetap terjaga dan terpelihara.

Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman

MUI mengimbau kepada pimpinan ormas Islam, para ulama, kyai, ustadz dan ajengan untuk ikut membantu mendinginkan suasana dan menciptakan kondisi yang lebih kondusif sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tandas Abbas.

Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto meminta masyarakat untuk memberikan waktu kepada Polri  menyelidiki dan menuntaskan perkara tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, beberapa orang yang diduga anggota Banser membakar bendera bertuliskan kalimat tauhid pada perayaan Hari Santri Nasional di Limbangan, Garut, Jawa Barat, Senin (22/10). (L/R11/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia