Washington, 30 Sya’ban 1436/17 Juni 2015 (MINA) – Senator Amerika Serikat dari Partai Republik, Bob Corker telah meminta Presiden Barack Obama menghentikan perundingan nuklir dengan Iran agar tidak membuat “kesepakatan buruk” dengan negara itu.
Sementara itu Israel adalah negara penentang utama perundingan masalah nuklir antara sekutunya Amerika Serikat dan mitra-mitranya dengan Iran.
Senator Corker dalam sebuah suratnya. meminta presiden untuk “silahkan menghentikan sejenak dan mempertimbangkan kembali seluruh pendekatan tersebut”.
“Berjalan jauh dari masalah yang buruk pada saat ini akan membawa keberanian, tetapi akan menjadi yang terbaik untuk Amerika Serikat, kawasan dan dunia (untuk menghentikan perundingan dengan Iran),” demikian Ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat, seperti diberitakan Press Tv dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu.
Baca Juga: AS Pertimbangkan Hapus HTS dari Daftar Teroris
Washington dan mitra-mitra sedang dalam pembicaraan dengan Teheran untuk menyelesaikan kesepakatan nuklir yang komprehensif pada akhir bulan ini.
Kritik di Amerika Serikat menuduh Pemerintah Obama berusaha mencapai “kesepakatan buruk” dengan Iran atas program energi nuklir negara itu.
“Saya memahami dinamika yang dapat berkembang ketika mereka dekat dengan kesepakatan dan kami membantu Anda untuk membuat prestasi yang dapat menjadi warisan besar bagi AS,” kata senator dalam suratnya.
“Namun, seperti yang Anda ketahui, resikonya di sini sangat tinggi dan implikasi keamanan dari negosiasi perlu diperhitungkan, “kata Corker dalam suratnya kepada Obama. (T/P002/P2)
Baca Juga: Mahasiswa Yale Ukir Sejarah: Referendum Divestasi ke Israel Disahkan
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Caplok Golan, PBB Sebut Itu Pelanggaran