Jakarta, (MINA) – Pemerintah Kota Jakarta Barat menggelar program “Jumat Berfaedah” dalam bentuk bedah rumah setiap Jumat sebagai upaya mengejar kebutuhan tangki septik yang sesuai dengan standar kesehatan dan lingkungan di setiap Kepala Keluarga (KK) pada 2023.
“Program pembangunan tangki septik gratis dalam “Jumat Berfaedah” akan kita lakukan pada tahun ini,” kata Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko, di kantor Wali Kota Jakarta Barat, Rabu (25/1).
Yani mengatakan, saat ini tercatat 358.000 kk di wilayah Jakarta Barat. dari jumlah itu sebanyak 95,7 persen sudah memenuhi ketentuan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).
Berarti sudah ada lima pilar STBM yang terpenuhi yakni pertama masyarakat bebas buang air besar sembarangan, yang kedua rajin penerapan cuci tangan, yang ke tiga akses air minum yang layak, keempat pengolahan air limbah, dan kelima pengelolaan sampah yang layak,” kata Yani.
Baca Juga: Menag RI dan Dubes Sudan Bahas Kerja Sama Pendidikan
Sisanya yakni sekitar 4,7 persen kk di Jakarta Barat masih belum memenuhi STBM yang layak, salah satunya tidak memiliki tangki septik.
Melihat hal tersebut, tahun ini Yani beserta jajarannya akan memfasilitasi 4,7 persen kk dengan tangki septik gratis. Hal tersebut dilakukan agar seluruh warga Jakarta Barat tidak lagi melakukan buang air besar sembarangan.
Dengan demikian, lingkungan akan bersih dan warga pun dipastikan sehat serta terhindar dari potensi tengkes (stunting).
Program “Jumat Berfaedah” sendiri diperkirakan akan berlangsung pada Februari 2023 mendatang. Maka dari itu, saat ini Pemerintah Kota Jakarta Barat tengah memetakan wilayah mana saja yang membutuhkan tangki septik.
Baca Juga: Mendikti Sampaikan Tiga Arah Kebijakan Pendidikan Tinggi Indonesia
“Sebelum kita berjalan ya tentu kita cari dulu, kita petakan dulu di mana lokasinya yang 4,7 persen kk itu,” imbuh Yani. (R/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kedutaan Besar Sudan Sediakan Pengajar Bahasa Arab untuk Pondok Pesantren