Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden: SDM Harus Serius Dipersiapkan

Insaf Muarif Gunawan - Rabu, 5 Mei 2021 - 04:11 WIB

Rabu, 5 Mei 2021 - 04:11 WIB

1 Views

Jakarta, MINA – Presiden Joko Widodo mengatakan, sumber daya manusia (SDM) dalam negeri harus serius dipersiapkan guna mewujudkan Indonesia sebagai produsen teknologi.

“Caranya, dengan memberikan pendidikan atau pelatihan yang berkaitan dengan penggunaan digital di masa depan,” kata Jokowi ketika memberikan sambutan dalam pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2021, dari Istana Negara, Jakarta, Rabu (4/5).

Ia menjelaskan, dengan begitu, hal di atas, dapat mencetak generasi muda yang mampu berinovasi dalam membuat teknologi-teknologi yang baru. Yang teknologinya tersebut dapat disandingkan dengan teknologi ciptaan luar negeri, demikian keterangan yang diterima MINA.

Perkembangan teknologi yang masif di tanah air harus mampu dimanfaatkan secara optimal, katanya, untuk mendorong Indonesia menjadi produsen teknologi dalam beberapa tahun ke depan.

Baca Juga: RISKA Ajak Sisterfillah Semangat Hadapi Ujian Hidup

Berbagai infrastruktur telekomunikasi berkualitas 4G telah mulai dibangun pada berbagai wilayah di Indonesia. Tujuannya, agar masyarakat dalam negeri mampu melakukan kegiatan produktif dalam menyambut perkembangan teknologi yang semakin pesat.

“Kita juga harus menjadi bagian dari produsen teknologi itu sendiri. Kita harus memperoleh manfaat maksimal dari perkembangan teknologi yang terjadi,” ujar Jokowi.

Ia juga mengatakan, kita jangan hanya menjadi smart digital user tetapi, kita harus mampu mencetak smart digital spesialist.

“Artinya, mencetak teknologi yang handal yang mampu bersaing yang kompetitif,” jelasnya,” tegasnya.

Baca Juga: Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Wacanakan Dewan Pertahanan Nasional

Oleh karena itu, Jokowi memaparkan, dibutuhkan institusi pendidikan responsif terhadap berbagai ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan teknologi.

“Agar, pengajaran yang diberikan kepada peserta didik diberbagai jenjang dapat sesuai dengan perkembangan teknologi yang terjadi pada saat ini,” kata Presiden. (R/R8/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Guru Supriyani Divonis Bebas atas Kasus Aniaya Siswa

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Ekonomi
Indonesia